AutonetMagz.com – Masih ingat dengan sosok Suzuki Ertiga Diesel? Yap, mobil tersebut memang sempat memberikan angin segar di segmen otomotif Indonesia, khususnya di segmen LMPV. Pasalnya, pasca Chevrolet Spin disuntik mati, hanya Suzuki Ertiga Diesel-lah yang menjadi opsi LMPV berbahan bakar solar yang bisa dibeli di tanah air. Lantas, setelah berganti generasi, sosok ini pun ikut menghilang walaupun versi tersebut masih ada di India. Lantas, bagaimana peluang Ertiga Diesel masuk ke Indonesia?
Mengutip informasi via IndianAutosBlog, kami merasa bahwa peluang Suzuki Ertiga Diesel masuk kembali ke pasar Indonesia tergolong minim. Baru – baru ini, pihak Maruti Suzuki di India mengambil langkah yang cukup berani dengan mengampakkan seluruh varian mesin diesel dari line up mereka. Salah satu alasannya karena mesin diesel milik Maruti Suzuki masih menggunakan standar emisi BSIV atau setara Euro4. Masalahnya, tingginya tingkat polusi di India membuat Pemerintah Negeri Bollywood tersebut harus tegas menerapkan standar BSVI atau setara Euro6, dan standar tersebut sudah berlaku saat ini.
Ajay Seth, Senior Executive Director & CFO dari Maruti Suzuki menyebutkan bahwa kontribusi dari mobil berbahan bakar bensin di India kini sudah cukup tinggi, mencapai 93% di kuartal terakhir 2019 silam. Sedangkan marketshare mobil bertenaga diesel turun di periode tersebut. Shashank Srivastava, Head of Marketing & Sales Maruti Suzuki mengakui bahwa peminat mobil diesel masih ada, namun disaat yang bersamaan mesin bensin menjadi lebih populer. FYI, saat kami mengunjungi Mumbai dan Chennai tahun lalu, populasi mobil diesel di India memang tergolong tinggi. Publik India terlihat menyukai mesin berbahan bakar solar tersebut. Tetapi, kemungkinan ada pergeseran tren ke arah mesin bensin.
Toh mesin bensin modern kini konsumsi BBM-nya bisa lebih irit. Selain itu, amraknya penggunaan turbo juga membuat kubikasi mesin bensin bisa ditekan. Nah, dari informasi ini, kami menyimpulkan sementara bahwa sosok Suzuki Ertiga Diesel masih sangat jauh dari pasar Indonesia. Awalnya kami punya harapan besar pada sosok mesin E15A 1.500cc Diesel yang notabene dikembangkan sendiri oleh Suzuki. Namun, jikalau Maruti Suzuki tidak memproduksinya lagi, maka pintu untuk Suzuki Ertiga Diesel ke Indonesia pun tertutup. Toh Suzuki Ertiga Diesel lawas juga diimpor dari India kan? Kecuali Suzuki Indomobil Sales (SIS) mau memproduksi sendiri.
Namun kami cukup pesimis akan hal itu, karena biaya R&D yang tidak murah dan ceruk pasar yang kecil membuat sosok Suzuki Ertiga Diesel susah dirakit lokal di Indonesia. Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: BMW X8 M Gunakan Platform Baru, Beda Dengan X7!