AutonetMagz.com – Bertempat di Anyer, V-Kool memanfaatkan momentum akhir tahun untuk merilis duet produk baru yang melengkapi lini kaca film mereka. Kini sudah resmi diperkenalkan V-Kool VK30 yang memiliki kegelapan 50 persen dan diklaim memilki kemampuan tolak panas IRR hingga 98 persen. Kaca film kedua adalah V-Kool VK10 yang memiliki total penolakan panas energi surya sampai 74 persen.
Seri VK10 diproduksi di Jerman dengan penambahan metal berharga seperti emas, perak dan indiumoksida untuk performa penolakan panas maksimal dan daya tahan yang baik. VK10 juga punya transmisi cahaya tampak rendah (13% VLT) sehingga bisa memperkecil efek reflektif yang juga memberikan privasi personal, pandangan jelas dari dalam, dan manfaat tambahan perlindungan silau, serta performa penolakan panas yang sangat tinggi.
Sementara seri VK30 disusun dari sepuluh lapisan logam seperti emas dan perak, yang tidak lain berfungsi untuk menolak paparan panas infra merah dan radiasi UV. Warna VK30 kini lebih dominan hitam, dan penolakan panas IRR kini hingga 98 persen plus penolakan sinar UV hingga 99 persen.
“Dengan adanya VK30 yang memiliki tolak panas IRR 98% dan kegelapan 50%, kami yakin produk iniakan menjadi solusi dari keinginan konsumen yang menginginkan kaca film dengan tolak panas terbaiknamun tetap memberikan privasi di dalam kabin mobil,” Ujar Linda Widjaja, Vice President V-Kool Indonesia. Untuk penggunaan sendiri, V-Kool merekomendasikan VK30 untuk kaca depan dan VK10 untuk kaca samping.
Kedua kaca film ini adalah bagian dari Limited Edition Ultimate Solitaire Series. Mereka dijual secara terbatas dengan harga paket 12 juta Rupiah untuk tipe mobil penumpang reguler. Selain itu, untuk membedakan Ultimate Solitaire Series sebagai produk limited edition dibandingkan dengan produk V-KOOL lainnya, konsumen bakal menerima stiker khusus dan crystal warranty card yang memiliki benefit seperti potongan tambahan sebesar 5% untuk pembelian produk kaca film V-Kool berikutnya dan free premium car wash. Berminat memasang?
Read Next: Mazda Investasi 400 Milyar Lebih di Thailand, Upgrade Pabrik