AutonetMagz.com – Selain meluncurkan Suzuki XL7 Alpha Finest Form, pihak PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) turut memperkenalkan mesin dengan sistem mild hybrid terbarunya dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022. Telah dipamerkan sejak awal pameran berlangsung, kini kami mendapatkan kesempatan untuk berkenalan lebih dekat kepada mesin mild hybrid Suzuki yang telah mengalami pembaharuan.
Bukan Lagi Bermesin Diesel
Bertempat di booth Suzuki area Hall A2 pada Rabu (06/04), PT SIS mengadakan media discussion yang mengambil tema mesin mild hybrid Suzuki terbaru. Diberi nama Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS), sistem ini sebelumnya dikenali masyarakat Indonesia lewat Suzuki Ertiga Diesel Hybrid yang telah diluncurkan 2016 akhir silam. Namun beberapa perubahan telah disesuaikan terhadap aki, integrated smart generator (ISG), penambahan baterai lithium-ion, hingga mesinnya.
Kini sistem SHVS pada Suzuki tidak lagi menggunakan mesin diesel 1.300 cc (D13A) yang mengeluarkan output 87,7 hp dan torsi 200 Nm seperti sebelumnya. Sekarang sistem hybrid Suzuki menggunakan mesin bensin 1.500 cc (K15B) yang digunakan juga dalam model Ertiga, XL7, Carry, sekaligus Jimny. Mengeluarkan output sebesar 103 hp dengan torsi 138 Nm, mesin ini akan disandingkan dengan SHVS yang telah diperbaharui.
Sistem Smart Hybrid Vehicle by Suzuki Yang Compact
Adapun pembaharuan dalam mesin mild hybrid Suzuki ini terdapat pada ukuran ISG yang lebih besar dibandingkan sistem SHVS terdahulu. Terlebih dengan hadirnya baterai Li-Ion kecil dengan ukuran 6Ah12V, sistem SHVS kepunyaan Suzuki ini tidak lagi menggunakan energi penuh dari aki guna menggerakan ISG yang mengintervensi mesin. Itulah mengapa aki yang terdapat dalam Suzuki SHVS memiliki ukuran yang lebih kecil yaitu 55Ah12V, dibandingkan aki pada SHVS sebelumnya yang memiliki ukuran 70Ah12V. Jadi soal dimensi sistem mild hybrid masih terbilang compact dan juga tidak terlalu ribet.
Dengan sistem mild hybrid yang berukuran compact, apakah SHVS ini bisa diaplikasikan ke dalam range model yang lebih luas selain MPV layaknya Ertiga Hybrid terdahulu? “Kalau diliat di sini sebetulnya basic (sistem mild hybrid)-nya cuma baterai dan ISG. Jadi ISG bentuknya cuma lebih besar dari alternator dan ada tambahan baterainya, jadi mau ditaruh di mobil yang kecil hayuk, ditaruh di mobil yang besar hayuk,” ungkap Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT SIS.
Dengan beberapa pembaharuan dalam sektor mesin, ISG, aki, dan juga baterai, Suzuki SHVS terbaru ini diharapkan akan mampu memberikan efisiensi bahan bakar yang lebih baik terhadap model yang dipasangkan mesin mild hybrid ini. Namun jika melihat peragaan pada booth Suzuki sendiri, sistem SHVS ini telah dipasangkan pada platform Suzuki Ertiga yang memang rumornya akan muncul dalam waktu dekat ini. Jadi apakah SHVS ini termasuk dalam trim Ertiga Hybrid terbaru? Mari kita tunggu kelanjutannya.
Read Next: IIMS 2022 : Adira Finance Hadirkan Kemudahan Pembiayaan Lewat Flashdeal Adiraku
