AutonetMagz.com – Setelah satu bulan merilis detail dan foto resminya, Honda Fit Shuttle alias Jazz versi wagon kini sudah dijual di Jepang. Fit Shuttle tersedia dalam 3 tipe hybrid (Hybrid, Hybrid X, Hybrid Z), 1 tipe bensin (G-Spec) dan 2 pilihan penggerak (FWD dan AWD). Dengan harga jual mulai 1,69 hingga 2,542 juta Yen (sekitar 183 juta hingga 276 juta Rupiah), apa saja sih yang bisa ditawarkan Honda Fit Shuttle jika kita membelinya dengan banderol harga tadi?
Pertama dari penampilannya dulu. Meski mobil ini jatuhnya sebagai mobil keluarga, tampilannya amat keren, bahkan dibanding saudara hatchback-nya sekalipun. Bagaimana tidak, headlamp-nya saja sudah full LED lengkap dengan DRL, gril bergaris horizontal pun memberi kesan lebar. Agar tidak mirip-mirip amat dengan Honda Jazz, Fit Shuttle diberikan bumper dan pelek 16 inci berdesain baru. Motif peleknya tersedia 3 jenis berdasarkan varian yang dipilih.
Bagi mereka yang menginginkan eksterior dengan aksesoris komplit, Fit Shuttle tidak mengecewakan sama sekali. Ia sudah dibekali roof rail agar terkesan tinggi, antena shark fin di atap, roof spoiler dan lampu belakang yang sudah LED., tapi kami tak melihat adanya sunroof di mobil ini. Mungkin Honda memang tak memberikannya.
Yang kami rasa patut dipuji adalah interiornya. Jika di Honda Jazz Indonesia kita bisa menemukan bahan plastik keras hampir di sekujur interiornya, lain ceritanya dengan Fit Shuttle. Hampir seluruh area kabin dilapisi dengan bahan soft touch yang terasa mewah dan berkualitas. Selain bahan interiornya, joknya dibalut oleh material yang disebut Honda sebagai “ultra fine fibre” yang diklaim lebih halus dan lembut dibanding beludru biasa. Hm, sehalus dan selembut belaian kekasih kali ya?
Ah sudahlah, ayo kita lanjut. Honda Fit Shuttle punya berbagai macam warna interior, yakni full black dan kombinasi hitam-coklat. Untuk beberapa tipe, Fit Shuttle tidak dijual dengan audio, sama seperti beberapa mobil-mobil domestik Jepang. Namun jika ingin dapat audio sebagai standar, hanya ada pilihan head unit built-in yang terkesan canggih dan mewah, mirip dengan kepunyaan Honda Vezel dan Fit JDM (Japanese Domestic Market).
Perlu diingat, karena ini adalah sejenis estate atau wagon, Fit Shuttle hanya punya 5 tempat duduk. Kami memperhatikan banyak konsumen Indonesia yang menginginkan mobil ini, tapi mengeluhkan kapasitasnya yang hanya 5 orang, mengingat mayoritas orang Indonesia lebih suka MPV dengan 7 tempat duduk.
Ya mungkin bagi konsumen Indonesia tidak begitu pas, tapi untuk konsumen Honda di Jepang, 5 tempat duduk sepertinya sudah cukup. Toh ia tak perlu selega Odyssey atau Elysion di baris ketiganya, lagi pula jika dipaksakan dibuat bangku di baris ketiga, pasti sempit. Honda Jade saja jok baris ketiganya kelihatan pas-pasan kok.
Sisi baik dari absennya jok baris ketiga adalah ruang bagasi yang lega. Kapasitas bagasi Fit Shuttle adalah 570 liter, sudah termasuk kompartemen bawah lantai bagasi. Sama seperti Honda Jazz, jok baris keduanya bisa dilipat rata lantai dan menghasilkan ruang bagasi sebesar 1.141 liter. Lumayan lega bukan untuk sebuah Honda Jazz yang sudah melar?
Beberapa kompartemen penyimpanan standarnya dibuat dari bahan plastik yang mudah dibersihkan jika terkena noda atau kotoran. Untuk tipe Hybrid X dan Hybrid Z, ada tempat penyimpanan ekstra yang ditempatkan di punggung jok baris kedua, seperti foto yang anda simak di bawah ini.
Mesin Fit Shuttle adalah mesin 1.500 cc DOHC i-VTEC bertransmisi CVT, sementara yang versi hybrid mesinnya 1.500 cc Atkinson cycle DOHC i-VTEC dengan motor listrik dan baterai, lengkap dengan transmisi kopling ganda Sport Hybrid i-DCD (intelligent-Dual Clutch Drive). Mesin dan transmisi ini serupa dengan milik Jazz hybrid atau Grace hybrid.
Soal berapa tenaga dan torsinya, belum diketahui secara pasti meski klaim konsumsi BBM untuk tipe hybrid sudah diumumkan, yakni 34 km/liter. Sebagai informasi, semua varian Fit Shuttle dilengkapi dengan amplitude reactive dampers untuk meningkatkan kualitas pengendaraan dan kestabilan di kecepatan tinggi. Baik versi hybrid atau non-hybrid tersedia dalam versi FWD maupun AWD.
Dengan semua hal tersebut, kami rasa Fit Shuttle bisa menjadi idola baru bagi keluarga Jepang. Kalau untuk Indonesia bagaimana? Ah, sepertinya karena kebanyakan orang mau mobil keluarga yang 7 seater, kemungkinan kecil ya Fit Shuttle masuk ke Indonesia secara resmi, atau anda berminat untuk mengimpornya sendiri via IU dan tidak masalah jika harganya jadi melambung tinggi? Berikan pendapat anda mengenai Fit Shuttle ini dan silakan simak galeri fotonya!
Read Next: Piaggio Indonesia Luncurkan Vespa S 125 Matt Series