AutonetMagz.com – Saat sebuah pabrikan otomotif memutuskan merakit lokal mobil mereka, maka fokus mereka tidak hanya memenuhi pasar lokal saja, namun juga pasar ekspor. Dan hal ini juga telah dilakukan oleh pabrikan besar seperti Daihatsu di Indonesia. Nah, dengan adanya jalur ekspor via perlabuhan Patimban, kini Daihatsu makin memaksimalkan peluang ekspor mereka melalui jalur tersebut. Seperti apa informasi lengkapnya? Yuk kita bahas lebih lanjut.
Baca Juga : Penjualan Daihatsu di Awal 2022 Naik 70,7%, Kok Bisa??
Daihatsu Maksimalkan Patimban
Astra Daihatsu Motor (ADM) merupakan salah satu pabrikan otomotif dengan angka produksi terbesar di Indonesia saat ini. Oleh karenanya, mereka tidak mau menyia-nyiakan kesempatan untuk memaksimalkan ekspor mereka. Beberapa hari lalu, Pemerintah Republik Indonesia yang diwakili oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi; Sekretaris Kabinet Pramono Anung; Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji; dan Bupati Subang Ruhimat melakukan kunjingan kerja ke pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Presiden Jokowi dan jajarannya menyaksikan langsung bagaimana proses ekspor mobil – mobil Daihatsu via Pelabuhan Patimban.
“Sebelumnya direncanakan tahun ini bisa ekspor dari sini kurang lebih 160 ribu. Melihat progress tiga bulan ini kelihatannya bisa naik menjadi 180 ribu mobil untuk ekspor ke Filipina, Brunei Darussalam, Jepang dan juga Vietnam ini saya kira awal. Nanti akan dikembangkan ke negara-negara yang lain sehingga 1 bulan kurang lebih dari sini akan bisa diekspor 15 ribu mobil (per-bulan) dan ini akan sangat bagus,” ujar Presiden RI Joko Widodo. Saat ini, ADM sendiri mengekspor sejumlah mobil untuk brand mereka sendiri dan juga saudara mereka Toyota serta Mazda. Mobil yang diekspor ADM dari Indonesia adalah Toyota Rush, Toyota Avanza, Toyota Wigo, Toyota Raize, dan Toyota Town/Lite Ace serta Mazda Bongo.
Baca Juga : Berkat PPnBM DTP, 5 Model Daihatsu Turun Harga!
Ekspor ke 75 Negara
Berdasarkan data GAIKINDO (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), pada Januari 2022, ekspor kendaraan roda empat CBU (Completely Built Up), produksi ADM berkontribusi sebesar sekitar 49% dari total ekspor nasional kendaraan roda empat CBU yang mencapai sekitar 24 ribu unit. Produk ADM diekspor hingga ke 75 negara di dunia, mulai dari ASEAN, Asia Selatan, Asia Timur, Timur Tengah, Afrika, hingga Amerika Latin. “ADM turut berpartisipasi dalam usaha kegiatan ekspor kendaraan melalui pelabuhan Patimban untuk mendukung peningkatan industri otomotif nasional, sekaligus pendapatan devisa negara,” ujar Johan, Export Import Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Jadi, bagaimana tanggapan kalian??
Read Next: Hyundai CRETA : Wajib Coba Biar Tau Rasanya!