AutonetMagz.com – Ford Escape pernah menjadi salah satu SUV yang dijual di Indonesia, walau penjualannya tak tinggi, mobil ini tetap memberikan warna bagi segmen SUV medium yang dijual di Indonesia. Nah, walaupun pabrikan asal Amerika ini sudah cabut dari Indonesia, namun tentunya masih banyak kabar menarik yang layak kita ikuti, termasuk yang satu ini.
Yap, sesuai judul diatas, ada kabar buruk yang hadir dari Ford Escape. Mobil ini diuji bersamaan dengan beberapa SUV lain seperti BMW X1, Chevrolet Equinox, GMC Terrain, Jeep Compass, dan juga Mitsubishi Outlander Sport oleh Insurance Institute of Highway Safety (IIHS). Nah, dalam uji tabrak tersebut, nama terakhir dan juga Ford Escape agaknya tak menghasilkan hasil yang baik seperti yang didapat oleh empat SUV yang lain. Yap, Ford Escape dan Mitsubishi Outlander Sport mencatatkan hasil yang kurang oke, namun dalam kasus ini Mitsubishi bisa sedikit bernafas lega karena Ford Escape mencatatkan hasil yang lebih buruk. Mitsubishi Outlander Sport mencatatkan capaian ‘Marginal’, sedangkan Ford Escape ‘Poor’.
Hasil tersebut merupakan dampak dari adanya kondisi di kedua mobil ini yang mengijinkan intrusi yang terlalu banyak ke dalam kabin mobil, dan parahnya lagi, side curtain airbag dari kedua mobil ini gagal mengembang. Namun Mitsubishi Outlander Sport masih sedikit tertolong dengan capaian yang baik di ‘Passenger Injury Measures’ bersama BMW X1. Dikutip dari Channel Youtube IIHS, Becky Mueller, Senior Research Engineer IIHS mengatakan bahwa dari sekian banyak dan sekian lama mereka melakukan tes tabrak, capaian ini benar – benar bukanlah hasil yang mereka harapkan.
Mueller menambahkan, dengan kondisi tes tabrak Ford Escape, penumpang depan yang menjadi yang terdekat di sisi pintu yang tertabrak akan terdorong sejauh 4 inci karena daya tumbuknya, dan jika dilihat dari perhitungan dummy tes tabrak IIHS, penumpang yang berada di kondisi ini pada dunia nyata bisa saja mengalami cedera pinggul. Nah, tentunya ini merupakan kabar buruk bagi penumpang depan Ford Escape, namun untuk pengemudi, Mueller menambahkan bahwa Ford Escape bisa melindungi dengan lebih baik karena adanya penguatan struktur di bagian body yang dekat dengan sisi pengemudi, namun tidak dengan sisi penumpang depan.
Nah, kondisi semacam inilah yang membuat IIHS mulai concern untuk melakukan uji tabrak pada sisi penumpang samping pula, karena menurut Mueller banyak pabrikan yang tak memberi perhatian khusus bagi proteksi penumpang depan. Jadi, kalau menurut kalian bagaimana? Yuk sampaikan pendapat kalian kawan.
Read Next: Suzuki Ertiga Baru 2018 Tertangkap Kamera di Jalanan Indonesia!