AutonetMagz.com – Cylinder Deactivation adalah fungsi untuk mematikan beberapa piston dalam sebuah mesin dengan tujuan menghemat bahan bakar. Meski belum terlalu ramai penggunaannya, sudah banyak variasi mobil yang memakai fitur ini, dari sedan macam Honda Accord V6 hingga mobil sport seperti Corvette. Normalnya, sistem hanya akan mematikan beberapa silindernya, tidak semuanya. Contoh, Corvette mematikan 4 silinder, Accord bisa mematikan 2 atau 3 silinder.
Namun VW berani – atau nekat – membawa sistem cylinder deactivation lebih jauh lagi. Pada mesin TSI Evo 1.500 cc turbo baru VW, VW menjanjikan bahwa semua piston bisa mati saat kita melepas pedal gas. Sekali lagi, semua piston. Jadi jika mesin 1.500 cc TSI baru VW punya 4 silinder, 4 silindernya bakal mati saat pengemudi benar-benar melepas gas. Apa tujuannya? Mengapa VW sengaja membuat mesin seolah mati saat tidak digas?
Tujuannya adalah agar pengemudi bisa meluncur sesantai mungkin saat mobil tidak digas, menghilangkan efek engine braking dan mobil bisa jalan dengan halus tanpa membakar bensin setetes pun. Jika pengemudi menginjak gas sedikit saja atau menginjak rem, piston langsung aktif lagi. Mungkin juga piston bakal aktif lagi saat kopling diinjak, tapi yang ini belum dikonfirmasi oleh VW.
Ada dua versi dari mesin TSI Evo ini, yakni yang 148 hp dan 128 hp. Varian yang akan dapat teknologi cylinder deactivation baru ini adalah yang 128 hp, sementara yang 148 hp hanya dibekali cylinder deactivation yang hanya mematikan 2 piston saja. Untuk pertama, VW akan mencoba memasang teknologi ini di VW Golf Mk7 facelift 2017, di varian SE dan SE-Navigation bertenaga 128 hp, sementara yang 148 hp untuk varian GT dan R-Line.
Tolong dicatat, R-Line bukan berarti VW Golf R, hanya Golf biasa dengan aksesori R-Line. VW mengklaim, selain bisa menghemat BBM, tekologi ini juga bisa memperkecil kerugian mekanikal yang terjadi akibat gesekan. Hmm.. Apa kabarnya ya kalau tiba-tiba semua piston mati saat mobil masih masuk gigi? Harusnya VW sudah memperhitungkan ini sih, tapi lihat saja nanti deh. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Sparks Up Bandung : Chevrolet Spark Jelajahi Dataran Lembang