Volvo Ramaikan Pameran Mobil Tanpa Bawa Mobil, Kok Begitu?

by  in  International & Volvo
Volvo Ramaikan Pameran Mobil Tanpa Bawa Mobil, Kok Begitu?
0  komentar

AutonetMagz.com – Namanya pameran smartphone, sudah wajar kalau banyak smartphone yang mejeng. Kalau ke pameran flora dan fauna, ya jelas bakal ketemunya sama tumbuhan dan hewan. Nah, kalau ke pameran mobil, sudah tak aneh kalau pengunjungnya bakal bertemu banyak mobil, karena memang itu tujuannya kan? Masa iya ke pameran mobil ngarep ketemu booth yang jualan mebel?

Namun Volvo rupanya tidak sepemikiran, sebab menurut mereka ada cara untuk meramaikan pameran mobil tanpa harus bawa mobil. Pameran terdekat mereka nanti adalah Los Angeles Auto Show, dan Volvo sudah mantap untuk tidak membawa mobil apa pun ke pameran di mana banyak merek lain akan melakukan debut perdana mobil-mobilnya. Aneh, padahal merek yang sepak terjangnya jelek di Indonesia saja berani maksa bawa mobilnya ke pameran.

Bukannya Volvo tidak punya mobil baru lho. Mereka ada Volvo S60 baru yang pertama kali dirakit di Amerika Serikat, dan itu harusnya jadi barang bagus buat dipamerkan. Volvo bilang mereka tak mau memamerkan mobil, Volvo ingin “Menunjukkan visinya, mendefinisikan kembali apa yang bisa diharapkan dari sebuah mobil.” Sementara ini adalah pernyataan yang cukup samar-samar, Volvo mengatakan itu mencerminkan perubahan dalam industri otomotif.

Nah, terus kalau kita mampir ke booth Volvo di LA Auto Show, kita mau lihat apaan? Yah, tidak sepenuhnya jelas sih, tetapi akan ada “Sejumlah demonstrasi interaktif layanan konektivitas, seperti layanan in-car delivery dan car sharing,” berikut visi Volvo untuk teknologi self-dribing. Bagian utama dari pameran mereka adalah pernyataan berani yang menuliskan”This Is Not A Car“. Kenapa Volvo bisa seberani ini?

Dengan menyebut Automobility LA sebagai pameran dagang, penyelenggara pameran telah menyadari gangguan yang mempengaruhi industri kami,” kata Marten Levenstam, pria yang menjabat sebagai Product Strategy di Volvo Cars. “Kami ingin menunjukkan bahwa kami menyadari kondisi saat ini dan ingin memulai percakapan tentang masa depan mobilitas. Jadi daripada membawa mobil konsep, kami berbicara tentang konsep mobil.”

Volvo sanggup menerima risikonya, di mana sudah dipastikan mereka tidak akan memenangkan penghargaan sebagai salah satu mobil terbaik di pameran. Mereka tidak masalah soal itu, karena di mata Volvo, ini bukan lagi pameran mobil. “Industri kami berubah,” tambah Hakan Samuelsson, CEO Volvo. “Daripada hanya membangun dan menjual mobil, kami benar-benar akan memberikan pelanggan kami kebebasan untuk bergerak secara pribadi, berkelanjutan dan aman.”

Apa menurutmu cara Volvo ini bisa menghasilkan suatu gebrakan di dunia pameran otomotif? Sampaikan di kolom komentar!

Read Prev:
Read Next: