AutonetMagz.com – Diversifikasi produk adalah hal yang lumrah, dan Toyota Vios adalah contoh yang paling mudah. Di Indonesia dan Malaysia, Vios itu ya sedan kecil 1.500 cc, namun kalau bergeser ke pasar lain seperti Timur Tengah, Toyota tidak pakai nama Vios, namun diganti jadi Yaris Sedan. Untuk pasar Amerika Serikat, sayangnya Toyota enggan memakai Vios seperti yang kita dapat di sini. Entah apa alasannya, mungkin tidak cocok sama konsumen Amerika Serikat.
Alih-alih, Toyota meminta izin ke Mazda untuk boleh sedikit melakukan permak ke Mazda 2 Sedan untuk diubah jadi Toyota Yaris sedan. Mobil ini pernah kami bahas beberapa tahun lalu, dan sekarang Toyota Yaris Sedan sudah mendapat update untuk Model Year 2019. Dari luar, nyaris tidak ada bedanya dengan Toyota Yaris Sedan USDM lawas, masih dengan gril besar yang menganga lebar bak mulut ikan lele. Atau malah mulut ikan hiu paus kalau mau lebih tegas.
Kami tahu Toyota harus mendesain ulang Mazda 2 Sedan biar tidak dikira hanya ganti logo saja lalu dijual sebagai Yaris Sedan, tapi entah kenapa Mazda 2 yang sudah kece jadi aneh begini penampilan depannya. Untung saja, Toyota tidak banyak mengutak-atik bagian buritan sehingga masih lebih sedap dipandang. Kalau boleh memilih mana yang lebih cakep antara Mazda 2 Sedan atau Toyota Yaris Sedan sih, pilihan kami masih ke Mazda 2.
Pada bagian interior, Toyota benar-benar hanya mengganti logo Mazda jadi logo Toyota di Yaris Sedan ini. Sisanya masih Mazda banget, mulai dari desain dashboard hingga layar MZD Connect-nya. Semoga kalau di Toyota Yaris Sedan, MZD Connect tidak ganti nama jadi TYT Connect. Perbedaan kecil lain adalah jika Mazda 2 sedan memakai detail warna merah di jahitan dan pendaran ikon head unit, Toyota memilih warna biru.
Mesin? Bukan mesin Toyota, tapi mesin 1.500 cc milik Mazda dengan tenaga 106 hp di 6.000 rpm dan torsi 140 Nm di 4.000 rpm, dengan pilihan transmisi manual atau otomatis yang sama-sama punya 6 percepatan untuk menggerakkan roda depan. Pembaruan terakhir, fitur standar Toyota Yaris Sedan kini sudah termasuk Dynamic Stability Control, Traction Control System, Low-Speed Pre-Collision System dan Brake Over-Ride System.Apa opinimu mengenai mobil ini? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Volvo Akan Produksi Lynk & Co di Belgia Mulai 2019