Autonetmagz.com – Prius, mobil lansiran Toyota yang ‘merakyatkan’ mobil hybrid sejak 1997 ini kalian pasti mengenalnya. Entah dari mulai sisi positifnya seperti teknologi mesin hybrid yang irit, practicality yang baik, kenyamanannya, ataupun dari sisi negatif seperti performa yang kurang fun to drive hingga desain bodinya yang hatchback enggan sedan tak mau. Namun bagaimanapun juga, Toyota Prius telah menjadi mobil hybrid paling populer hingga saat ini. Walaupun tahta mobil hybrid terbaik tak ia dapatkan, dan sudah sering dihajar oleh Honda, Ford, Kia dan juga Hyundai, sang Prius masih saja populer.
Mobil yang mengalami ubahan drastis pada generasi keempatnya pada 2015 lalu, memang dianggap sukses membuat image Prius yang culun menjadi lebih garang. Dari mulai fascia depan hingga bagian buritan, bahasa desain Toyota New Global Architecture (TNGA) membuat mobil ini lebih proper dipadukan dengan teknologi mesin Hybrid Synergy Drive terkini. Namun tetap saja, desain dari Prius 4th gen ini mengundang pro dan kontra. Maka dari itu Toyota berencana untuk membuat desain baru pada awal semester tahun ini. Dikabarkan rencana pembaharuan tersebut akan dirilis pada akhir 2018 juga.
Menariknya, selain mendapatkan kabar terbaru mengenai desain, Prius juga dikabarkan memiliki drivetrain yang berbeda nih. Selama ini kita lebih mengenal Toyota Prius adalah sebuah mobil hybrid berpenggerak roda depan, mulai dari sekarang mungkin anggapan tersebut akan berubah. Kenapa? Karena akhirnya Toyota Prius 2019 akan mendapatkan opsi penggerak all-wheel drive (AWD),secara global! Jadi bukan hanya modelnya saja yang baru, performanya juga bisa berubah nih.
Sebenarnya Toyota Prius generasi keempat sudah memiliki varian drivetrain AWD, namun itu hanya di negeri asalnya saja. Bukan, Toyota C Aqua Crossover bukan AWD. Kami mengetahui kabar tersebut dari press release yang membocorkan sebuah foto mengenai Prius 2019 tersebut. Foto di atas tersebut menggambarkan seekor Prius yang menerjang kawasan bersalju dengan cepat. Tunggu dulu, front wheel drive di atas salju? Mungkin saja terjadi, namun itu berarti Toyota mengesampingkan sisi safety yang diunggulkannya. Belum lagi slogan pada rilisnya yang menyatakan kalau mobil ini dapat dijalankan saat cuaca cerah maupun bersalju. Jadi bagaimana Prius terbaru bisa berada di atas salju? Ya anda sudah tahu caranya, dengan merubah drivetrain ke AWD.
Digadang-gadangkan memakai teknologi E-Four atau Electronic Four Wheel Drive, Prius akan dilengkapi dengan motor listrik kecil yang tersambung dengan kedua roda belakangnya. E-Four akan aktif jika roda belakang membutuhkan traksi lebih. Tetapi dengan adanya tambahan motor listrik di belakang, kapasitas bagasinya bias berkurang dong? Bisa saja, namun karena ukurannya lebih kecil dari motor listrik kebanyakan, pengurangan tersebut tak terlalu signifikan. Teknologi ini sendiri sudah dipakai pada RAV4 dan Lexus NX.
Diketahui, Toyota Prius 2019 akan melakukan debutnya dalam gelaran Los Angeles Motor Show 2018 pada 1 Desember nanti. Toyota telah merealisasikan rencana mereka untuk memunculkan Prius dengan model terbaru, dan sukses mengagetkan media dengan munculnya varian AWD untuk pasar global. Jadi apa harapan anda mengenai Prius terbaru? Tulis ekspektasi kalian mengenai mobil ini pada kolom komentar di bawah.
Read Next: Audi TT, Coupe dengan Empat Pintu, Yay or Nay?