AutonetMagz.com – Dua merek Jepang, Toyota dan Suzuki kelihatannya sedang melihat pasar dan industri Indonesia sebagai tempat yang punya potensi bagus untuk dikembangkan. Laporan dari just-auto mengabarkan kalau dalam beberapa waktu ke depan, kedua pabrikan ini siap menghabiskan setidaknya total 2,9 M dollar Amerika untuk berinvestasi di Indonesia.
Anggaran 2,9 M dollar ini adalah total gabungan uang Toyota dan Suzuki, di mana 1,6 M dollar adalah anggaran Toyota untuk meningkatkan kapasitas produksi dan meng-upgrade pabriknya di Karawang, Jawa Barat. Rencananya, produksi mobil CKD dan kebutuhan ekspor CBU akan dinaikkan 3 kali lipat menjadi 600.000 unit dalam setahun.
Selain itu, investasi ini juga dimaksudkan untuk membantu mengimbangi volatilitas mata uang di masa mendatang serta meningkatkan exposure mobil grup Toyota mengenai tenaga kerja yang berbiaya rendah. Bila digabung dengan Daihatsu dan Hino, Toyota diperkirakan sudah memiliki lebih dari setengah pasar otomotif nasional di Indonesia.
Lalu Suzuki pun siap dengan sejumlah dana sebesar 1 M dollar yang akan segera diinvestasikan, plus ekstra 300 juta dollar untuk tahun 2017. Dana ini bertujuan untuk meningkatkan produksi motor dan mobil serta meningkatkan kapasitas ekspor dari saat ini hanya 20 persen(sekitar 30 ribu unit setahun) menjadi 30 persen.
Di samping itu, anggaran belanja Suzuki akan direncanakan secara khusus untuk produksi mobil yang hemat bahan bakar (kemungkinan LCGC), dengan target efisiensi 34 km/liter dari mesin 1.000 cc. Mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo saat kunjungannya ke Jepang, beliau menjanjikan akan menawarkan insentif investasi dan meningkatkan infrastruktur transportasi untuk mengurangi kemacetan di sekitar pelabuhan utama.
Toyota dan Suzuki sepertinya benar-benar serius menggarap pasar dan industri di Indonesia. Bagaimana menurut anda? Sampaikan opini anda di kolom komentar!
Read Next: Foto dan Harga Mazda CX-5 Facelift Indonesia Bocor, Sudah Bisa Dipesan!