AutonetMagz.com – Kalau kami meminta kalian menebak mobil baru apa yang akan diperkenalkan oleh Suzuki Indonesia, maka apa jawaban kalian? Suzuki SPresso? Belum, belum saatnya. Suzuki Ertiga? Yap, benar sekali. Bocoran dan spyshot, serta kenyataan bahwa Maruti Suzuki telah memperkenalkan Suzuki Ertiga facelift dengan mesin K15C memang tak bisa terbantahkan. Soon or later, pasar Indonesia tentu juga akan mendapatkannya. Dan baru – baru ini, Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberikan sedikit bocoran mengenai produk tersebut. Yuk kita bahas.
Suzuki Smart Hybrid = Mild Hybrid?
Jadi, beberapa waktu lalu SIS memberikan press release pada tim AutonetMagz yang isinya membahas mengenai teknologi mild hybrid mereka yang diberi nama Suzuki Smart Hybrid. Sebenarnya, ini bukan kali pertama SIS memboyong teknologi mild hybrid ke Indonesia. Masih ingat dengan SHVS di Suzuki Ertiga Diesel? Yap, itu adalah teknologi yang masih sejenis, namun kali ini dikemas lebih baik oleh Suzuki. Suzuki Smart Hybrid merupakan teknologi yang mengoptimalkan efisiensi kendaraan dengan mengandalkan 2 komponen utama sebagai pendamping mesin pembakaran internal. Kedua komponen tersebut yaitu Integrated Stater Generator (ISG) dan Lithium-Ion Battery.
Secara bersamaan dengan mesin ICE, teknologi Suzuki Smart Hybrid diklaim akan menambah keunggulan fitur lain seperti Auto Start-Stop, restart yang halus dan senyap setelah auto start-stop aktif, bantuan tenaga untuk akselerasi sehingga lebih responsif, dan kemudahan regenerasi daya baterai selama pengurangan laju kendaraan atau deselerasi. “Saat ini industri otomotif sudah memasuki era elektrifikasi. Oleh karena itu, Suzuki mengenalkan teknologi elektrifikasi Suzuki Smart Hybrid yang lebih modern, efisien, kompak, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Suzuki Smart Hybrid adalah teknologi yang kami yakini bisa diserap dengan baik oleh pasar,” terang Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales.
Disesuaikan Pangsa Pasar Indonesia
Yap, garis bawahi statement di atas bahwa Suzuki ‘mengenalkan’ teknologi ini, tentunya berupa produk yang dijual massal. Ehm, Suzuki Ertiga K15C. “Kami mengembangkan teknologi Suzuki Smart Hybrid ini berdasarkan riset internal yang kami lakukan. Suzuki Smart Hybrid disesuaikan dengan pangsa pasar dan tren otomotif untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan advanced technology yang lebih efisien dan ramah lingkungan,” tutup Donny. Dengan teknologi Suzuki Smart Hybrid ini, Suzuki Indonesia telah memulai langkah awal mereka untuk membantu Pemerintah mewujudkan target netralitas karbon pada tahun 2060. Bahasa lainnya, ini adalah pintu gerbang elektrifikasi dari pabrikan berlogo S asal Jepang itu untuk pasar Indonesia.
Makin menarik, karena tidak hanya Toyota, Hyundai, dan Wuling saja yang memulai produksi elektrifikasi di Indonesia tahun ini. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: Mazda2 Sedan Diuji Jalan di Indonesia, Pasar Sedan Memanas?