AutonetMagz.com – Urusan SUV ladder frame dari Chevrolet, kita akan langsung tertuju pada Chevrolet Trailblazer.Meski versi sebelumnya agak jarang kelihatan di jalanan, versi facelift-nya lumayan bisa menjadi pelipur lara. Salah satu alasannya adalah, mukanya jadi tambah ganteng, lebih “Murica Look” daripada saudara kembarnya, Isuzu MU-X. Sayang, meski depannya sudah oke, bagian belakangnya minim ubahan.
Tapi ya sudahlah, tampang Chevrolet Trailblazer facelift yang kemarin bisa dilihat di GIIAS 2016 kemarin juga cukup gagah untuk disandingkan dengan Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport atau bahkan Ford Everest. Nah, baru-baru ini, seorang pembaca kami mendapati beberapa unit Chevrolet Trailblazer facelift sedang dites di jalanan. Dikamuflase memang, tapi dari bentuknya sudah ketahuan kok.
Melalui pantulan bayangan di spion mobil, kelihatannya Chevrolet Trailblazer facelift sudah punya LED DRL sebagai standar. Harapan kami sih, lampu depannya sudah HID atau LED. Menurut sang pengirim foto, Chevrolet Trailblazer facelift ini punya Blind Spot Monitoring seperti mobil modern kekinian. Mungkin beliau sempat melihat indikator Blind Spot Monitoring di spionnya nyala. Jika benar, nilai plus untuk Trailblazer, Karena baik Fortuner, Pajero Sport dan MU-X tidak punya yang begini.
Sebagai standar, tentu ada ekspektasi lebih untuk Chevrolet, karena dua andalan mereka, yakni Trax dan Captiva punya fitur kelas atas dengan harga yang pas. Betul, belakangan ini Chevrolet menyerang pasar dengan value for money yang tinggi, dan untuk Trailblazer kami mengharapkan minimal sudah ada MyLink 2, 6 airbags (sukur-sukur 8 airbags), stability control, hill start assist, hill descent control, cruise control, sunroof, Apple CarPlay dan Android Auto seperti Captiva facelift dan lain-lain. Tapi ya, itu kan ekspektasi, realitanya masih abu-abu.
Bagaimana dengan mesin? Di Thailand, Chevrolet Trailblazer facelift mengusung mesin diesel Duramax 2.500 cc 4 silinder turbo dengan tenaga 180 PS dan torsi 440 Nm, disalurkan via transmisi otomatis 6 percepatan dengan mode manual, remnya cakram di semua roda, dan pastinya sudah ABS, ground clearance 221 mm dengan pelek 18 inci.
Tenaganya setara Pajero Sport Dakar meski mesinnya lebih besar dan jumlah gigi transmisinya juga kurang 2 dari Pajero Sport Dakar. Secara teori, jika Chevrolet Trailblazer facelift tidak seberat Mitsubishi Pajero Sport Dakar yang beratnya 2 ton lebih sedikit, harusnya performanya bisa diandalkan. Apa ekspektasimu soal Chevrolet Trailblazer facelift Indonesia? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Alexandra Asmasoebrata Ramaikan BMW Astra Weekend Getaway