AutonetMagz.com – Bulan Januari kemarin, Renault Indonesia resmi berpindah APM dan sekarang kini menjadi Maxindo Renault Indonesia (MRI). Pada hari Minggu, 24 Februari kemarin adalah hari di mana MRI sudah resmi berjualan di Indonesia, jadi kenapa tidak dirayakan? Maka dari itu, MRI kemarin mengundang awak media untuk ikut meresmikan dealer dan markasnya di daerah Pluit, Jakarta.
Selain dealer di Pluit ini, Renault (Baca : Rouno) juga sedang menggodok dealer lain di daerah Serpong dan Pecenongan. Pada tahun 2019 ini, pihak MRI ingin membuka setidaknya 19 dealer baru di seluruh Indonesia yang akan bertugas menjual dan menyediakan layanan pendukung mobil-mobil Renault di Indonesia. Saat ini, mobil jualan yang ditampilkan oleh Renault Indonesia di dealernya hanya terdiri dari Renault Koleos.
Ya, hanya Renault Koleos saja alias SUV yang kita kenal sebagai saudara kandung Nissan X-Trail. Pada acara pembukaan ini, mobil listrik Renault Twizy hadir sebagai pemeriah acara dan oh… Ada prototipe Low MPV 7 seater Renault yang masih dalam masa pengembangan. Dikenal di India sebagai Renault RBC, mobil ini digadang-gadang siap memeriahkan kelas mobil keluarga entry level non-LCGC dan mungkin dijual dalam skema CBU.
Sayangnya, mobil ini diselimuti kain hitam dan tidak dibuka-buka dari awal hingga akhir acara. Bikin penasaran saja. Davy J Tuilan, COO Maxindo Renault Indonesia mengatakan salah satu kunci Renault untuk kembali eksis di sini adalah Consumer Journey, contohnya dengan menggiatkan aplikasi digital yang bisa mempermudah konektivitas antara konsumen yang berminat dengan Renault dan tenaga penjual yang berada di sekitar konsumen.
Penyesuaian produk-produk pun tengah dalam agenda, misalnya Renault Kwid. Kita tahu kalau Renault Kwid tidak ada pilihan transmisi otomatisnya, dan ini jadi kendala buat konsumen kota besar yang lebih doyan mobil tanpa pedal kopling. Mereka tengah mempertimbangkan Renault Kwid bertransmisi AMT dan Renault Duster baru, plus berharap memanfaatkan aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi untuk memudahkan service Renault, plus pembeli kini bisa menikmati garansi 3 tahun atau 100 ribu km dan free service selama 3 tahun pertama, sehingga pembeli hanya perlu isi bensin saja. Semoga sukses, Renault.
Read Next: All New Mazda 3 Versi Australia Mulai 280 Jutaan, Versi SkyActive-X Menyusul