Autonetmagz.com – Produsen smartphone asal Tiongkok, Xiaomi mengatakan bahwa pihaknya akan berencana untuk mulai memproduksi massal mobil listriknya sendiri pada paruh pertama tahun 2024, kata juru bicara perusahaan, mengutip komentar dari CEO Lei Jun. Komentar tersebut, yang dibuat di sebuah acara investor, pertama kali dilaporkan oleh media lokal dan kemudian dikonfirmasi oleh Xiaomi. Zang Ziyuan, seorang direktur di departemen pemasaran internasional Xiaomi, juga memposting berita tersebut di akun Weibonya yang terverifikasi.
Sudah Invertasi Untuk 10 Tahun Kedepan
Tanggal tersebut menandai target utama berikutnya untuk divisi mobil listrik dari Xiaomi, yang secara resmi diumumkan pada awal tahun ini. Pada bulan Maret, Xiaomi mengatakan akan berkomitmen untuk menginvestasikan $ 10 miliar (Rp 14,1 triliun) di divisi EV baru selama sepuluh tahun ke depan. Xiaomi menyelesaikan pendaftaran bisnis unit barunya pada akhir Agustus lalu. Xiaomi juga telah meningkatkan perekrutan karyawanuntuk unit tersebut, meskipun belum mengungkapkan apakah akan memproduksi mobil secara mandiri atau melalui kemitraan dengan pembuat mobil yang lain.
Pada bulan Maret kemarin, dilaporkan bahwa Xiaomi sedang ada rencana untuk bekerja sama dengan Great Wall, salah satu merek mobil besar asal China untuk menggunakan salah satu pabriknya demi membuat kendaraan listrik dengan merek Xiaomi. Pihak Great Wall sebenarnya tidak membenarkan isu tersebut, tapi banyak yang berasumsi bahwa hubungan antara kedua perusahaan besar ini benar-benar akan terjadi. Saat itu Xiaomi berencana untuk meluncurkan kendaraan listrik pertamanya sekitar tahun 2023 dan ingin mobilnya terhubung dengan perangkat lain dalam ekosistem produknya.
Pada September silam, Xiaomi berencana untuk membeli brand Borgward beserta pabrik perakitan mereka yang ada di Beijing. Untuk mewujudkan rencana ini, ada 2 pendekatan yang akan dilakukan Xiaomi. Pertama adalah mengakuisisi Borgward dan fasilitas perakitan mereka. Yang kedua adalah membangun fasilitas produksi mereka sendiri untuk menyokong fasilitas produksi milik Borgward. Dan bila semua usaha ini sesuai rencana, Xiaomi diperkirakan sudah bisa untuk mulai memperkenalkan produk otomotif mereka di tahun 2024 mendatang. Wajar apabila waktunya masih lama karena mengembangkan suatu mobil – apalagi bertenaga listrik biasanya memakan waktu yang tidak sebentar.
Xiaomi Pernah Buat Mobil Juga Lho
Sebelumnya, Xiaomi juga pernah menghadirkan Redmi Car di tahun 2019 silam. Namun, mobil ini sebenarnya adalah Bentune T77 yang merupakan salah satu produk dari FAW China. Xiaomi Redmi Car sendiri menggunakan mesin 1.200cc Turbo yang memiliki tenaga 143 hp dan torsi 204 Nm. Mesin tersebut dipadukan dengan transmisi manual 6 percepatan. Namun, sekali lagi, produk tersebut sifatnya adalah rebadge semata. Nampaknya, Xiaomi hanya ingin “tes ombak” dengan produk tersebut. Sejauh ini hanya itu saja produk mobil yang pernah dijualnya, selebihnya merupakan prototipe mobil listrik yang nantinya akan diproduksi.
Jadi bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar
Read Next: Suzuki All New Ertiga : Terlupakan Di Tengah Perubahan Lawan-Lawannya?