AutonetMagz.com – Porsche punya perjalanan panjang yang haram untuk dilewatkan, terutama kalau membahas mobil sport klasiknya. Ada mobil-mobil seperti Porsche 356, 550, 928, 944, dan pastinya sang ikon Porsche 911. Kebanyakan dari mobil-mobil yang sudah kami sebut tadi sekarang sudah berstatus mobil klasik dan langka, dan penggemarnya pun tersebar di berbagai belahan dunia. Tentu saja mereka mengincar Porsche klasik yang berkondisi prima, malah kalau bisa seperti baru.
Untuk itulah, Porsche Center Jakarta mengadakan workshop yang membahas tentang layanan restorasi dan reparasi Porsche-Porsche klasik, apapun modelnya. Mulai dari yang paling terkenal seperti 911 atau bahkan supersport kencang, canggih dan langka seperti Porsche 959 bakal mereka urus dan diperbaiki hingga seperti baru. Menariknya, Porsche pun terbuka jika ada model seperti RUF, Gemballa atau Singer mau melakukan perbaikan juga, selama masih berbasis Porsche.
“Selama basisnya masih Porsche, kami akan terima di sini, entah itu RUF, Singer dan lain sebagainya,”tukas pihak Porsche Center Jakarta. Semua Porsche klasik yang masuk “ruang bedah” akan dilayani oleh teknisi bersertifikat. Mereka punya akses langsung ke semua literatur teknis, proses otentik dan arsip bersejarah untuk memastikan bahwa Porsche klasik yang ada bakal diurus sesuai standar Porsche Centre.
Sebagai tambahan, in-house trainer Porsche sudah bersertifikat internasional dan selalu melakukan program pelatihan rutin untuk memastikan bahwa semua teknisi Porsche selalu update dengan keterampilan teknis dan pengetahuan produk mereka, tentu saja dengan pantauan Porsche AG Jerman. Teknisi Porsche ada 3 level : Bronze, Silver dan Gold, dan untuk memulai mengurus mobil klasik, minimal seorang teknisi harus ada di level Silver.
Tidak hanya sekedar mengembalikan ke kondisi semula, teknisi Porsche klasik bahkan menerima permintaan upgrade mobil selama itu tidak mencederai mobil itu sendiri. Contoh bagusnya adalah Porsche 356 C silver ini, di mana pemiliknya meminta Porsche untuk memasang AC karena standarnya tidak ada AC. Porsche menyanggupi dan memasang AC di mobil ini, mungkin supaya pemiliknya tidak “matang” karena teriknya matahari di perkotaan.
Soal suku cadang, Porsche masih sanggup untuk mengontak penyedia komponen suku cadang mobil klasik mereka. Namun jika diperlukan, Porsche sudah bisa memberdayakan alat 3D printer untuk membuat suku cadang baru dengan standar mereka, sehingga jika ada yang perlu parts dalam jumlah sedikit dan cepat, tidak perlu grasa-grusu karena bisa difasilitasi oleh alat 3D printer Porsche. Apa opinimu mengenai program restorasi ini? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Bocoran Fitur Toyota Yaris Baru, Safety Komplit di Semua Tipe!