Surabaya, AutonetMagz.com – Selain Jakarta dan sekitarnya, Jawa Timur selalu menjadi tempat yang spesial bagi brand Porsche, khususnya Surabaya. Konsumen Porsche di Surabaya dan sekitarnya terbilang banyak, dan mereka selalu aware dengan kehadiran produk baru dari Porsche. Oleh karenanya, Porsce Centre Surabaya (PCS) menghadirkan unit demo alias test car dari SUV elektrifikasi terbaru mereka yaitu Porsche Cayenne e-Hybrid. Yuk kita bahas lebih lanjut.
Porsche Cayenne E-Hybrid Bisa Dicoba
Jadi, Porsche menyediakan sesi khusus bagi pelanggan dan media di Surabaya sejak tanggal 28 September hingga 30 September 2022. Sesi ini ditujukan untuk mencoba langsung Porsche Cayenne E-Hybrid yang diboyong dari Jakarta ke Surabaya. Tim AutonetMagz pun mendapatkan kesempatan untuk mencoba dan berinteraksi langsung dengan SUV elektrifikasi ini. Mobil ini sebenarnya telah diperkenalkan secara resmi bersamaan dengan Porsche Panamera E-Hybrid pada pertengahan bulan Mei 2022 kemarin. Sesuai namanya, Porsche Cayenne E-Hybrid hadir dengan teknologi plug in hybrid yang menggabungkan mesin dengan motor listrik dan baterai. Bukan Porsche namanya jikalau versi ini tidak lebih kentjang.
Untuk dapur pacu, Porsche Cayenne E-Hybrid dibekali mesin V6 3.000cc Turbo dengan tenaga maksimal 340 PS dan motor listrik bertenaga 136 PS dan bertorsi 400 Nm. Alhasil, kolaborasi keduanya menghasilkan tenaga buas di angka 462 PS dan torsi 700 Nm. Kami pun sudah merasakan bagaimana adrenalin terpacu saat gas diinjak dalam di mode EV. Edian. Oiya, di model full EV, mobil ini juga bisa melaju dengan kecepatan maksimal 135 km/jam lho.Porsche Cayenne E-Hybrid dibekali dengan baterai berkapasitas 17,9 kWh, naik dari sebelumnya yang hanya 14,1 kWh. Alhasil, jangkauan berkendara di mode full EV-nya bertambah 30% hingga 48 kilometer berdasarkan pengujian NEDC.
Makin Mudah Digunakan Konsumen
Yang menarik, Porsche Cayenne E-Hybrid dibekali 4 mode berkendara, yaitu EV, Hybrid Auto, Sport, dan Sport Plus. Mode EV tentunya hanya akan mengandalkan motor listrik saja. Sedangkan Mode Hybrid Auto akan bertugas mengkombinasikan mesin dan motor sehingga mobil bisa mencapai efisiensi maksimal berdasarkan rute berkendara. Untuk mode Sport dan Sport Plus, mesin akan bekerja maksimal, dimana motor listrik akan bertugas sebagai booster untuk memaksimalkan peforma mobil. Apakah Porsche Cayenne E-Hybrid bisa di-charge di rumah? Tentu saja, karena Porsche menyadari bahwa kebanyakan penggunanya mengisi daya di rumah dengan soket listrik domestik. Tapi, Porsche juga menyediakan charger 7,2kW di Porsche Mobile Charger Connect.
“Sejalan dengan inisiatif pemerintah Indonesia baru – baru ini untuk mempromosikan mobilitas yang lebih berkelanjutan, model Cayenne dana Panamera E-Hybrid melengkapi Taycan sebagai komponen utama dari strategi E-Performance Porsche Indonesia. Selain itu, infrastruktur Porsche Destination Charging terus berkembang dengan baik di Indonesia. Model Cayenne E-Hybrid bisa diisi dengan nyaman di seluruh stasiun pengisian AC.” ujar Michael Vetter, Managing Director Porsche Indonesia. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: Gallery Porsche Cayenne E-Hybrid Surabaya : Ramah Lingkungan Tapi Buas!