AutonetMagz.com – Coba bayangkan kita belajar mengendarai mobil, tetapi bukan dengan passenger car biasa, namun dengan sebuah mobil performa tinggi seperti sebuah Porsche, apa yang anda rasakan? Pasti kebanyakan menjawab sangat antusias. Ya, begitulah kira-kira yang dirasakan para peserta Porsche Sport Driving School yang digelar di Sirkuit Sentul, Jumat (24/10) lalu. Tak tanggung-tanggung, hingga 30 peserta dari seluruh Indonesia rela terbakar panasnya area sirkuit untuk merasakan sensasi ini.
Bila pesertanya saja sudah sungguh-sungguh, apalagi penyelenggaranya. Tentu saja, sebab PT. Eurokars Artha Utama selaku APM Porsche di Indonesia juga tak main-main dengan mengundang Steve Pizzati, salah satu instruktur Porsche berpengalaman yang merangkap sebagai seorang pembalap handal dan presenter acara Top Gear Australia.
Akan tetapi, peserta terlebih dahulu harus melunasi biaya pendaftaran sebesar 4,5 juta Rupiah untuk tiap level, baik itu level satu ataupun dua. Bagi yang mendaftar dua level sekaligus, ada bonus tambahan berupa “Free Race Service Check Up” sebelum peserta datang ke Sentul.
Menu driving school yang diajarkan Steve Pizzati adalah teknik pengereman, akselerasi, slalom dan cornering yang dikemas agar peserta memahami betul bagaimana seharusnya safety driving dengan sebuah Porsche.
“Saya sangat senang dengan antusiasme peserta hari ini, mereka banyak bertanya kepada saya dan mereka sangat tertib mengikuti arahan yang saya dan rekan-rekan instruktur lain berikan. Tak ada kendala berarti hari ini, dan semua peserta saya anggap sudah menguasai tehnik dasar level 1 (satu) dalam program Porsche Sport Driving School hari ini” jelas Steve Pizzati.
Acara ini pun dipadati oleh sejumlah model Porsche, seperti Cayman, Boxster, 911, Cayenne, Panamera dan Macan. Bahkan versi performance maupun limited edition pun turut hadir, sebut saja 911 50th Anniversary Edition, 911 GT3, 911 GT3 RS dan lain-lain.
Sayangnya, Sirkuit Sentul dinilai tidak cukup memadai untuk melanjutkan pelajaran level ketiga sampai kelima, dan sebagai gantinya, level-level tersebut akan dipelajari peserta di Sirkuit Brisbane, Australia. Tak hanya itu, peserta yang telah lulus di level kelima dapat mengajukan diri untuk mengikuti Porsche Carrera Cup Asia.
Wah, kalo begini sih namanya bukan driving school ya, tapi racing school, habisnya bisa langsung jadi pembalap. Ada yang mau ikutan?
Read Next: Nissan GTR R36 Terbaru Akan Menjadi Godzilla Hybrid Pertama