AutonetMagz.com – Sudah berpuluh – puluh tahun lamanya Pininfarina dikenal sebagai perusahaan design mobil yang ternama, terutama akan hubungannya dengan Ferrari. Ya, walaupun begitu, ada beberapa mobil lain racikan Pininfarina yang lebih merakyat, seperti Hyundai Matrix yang juga di desain oleh Pininfarina sih, tapi sepertinya desainnya agak gimana gitu.
Hal ini terjadi boleh jadi karena sekarang Pininfarina berada di dalam naungan Mahindra, mereka merasa Pininfarina dapat menjadi potensi yang baik untuk mendapatkan untung dari berjualan mobil listrik. Nama besar Pininfarina dalam mendesain mobil eksotis disinyalir menjadi daya jual tersendiri.
Ya sah – sah saja sih, namanya juga perusahaan pasti mencari profit, asalkan konsumen tidak dibohongi dengan kualitas, pasti Pininfarina akan menjadi brand yang bagus ditambah pengalamannya mendesain supercar.
Mahindra sendiri bukannya tanpa modal saat memutuskan berani memikirkan hal ini. Mahindra sendiri sudah berpengalaman, meski masih sedikit, dalam ajang Formula R.Oleh karenanya, Pininfarina dapat mencontek riset Mahindra dari balapan tersebut. Jika hal ini bisa direalisasikan, mobil terdekat yang akan dibuatkan versi elektriknya adalah H2 Speed Hydrogen.
Melihat gambar dari mobil tersebut, menurut kalian apakah Pininfarina dapat bersanding dengan merek – merek berkelas seperti Ferrari, Lamborghini, McLaren dan lainnya? Sampaikan di kolom komentar ya!
Read Next: Hyundai i30N Bertransmisi Dual Clutch Meluncur Akhir 2019
