AutonetMagz.com – Bertepatan dengan diluncurkannya Wuling Binguo, Wuling juga meresmikan kerja samanya dengan tiga badan usaha mulik negara (BUMN). Ketiga BUMN tersebut ialah PLN Icon Plus, Bank Mandiri, dan Telkomsel. Dalam kemitraan ini, PLN berperan dalam jaringan infrastruktur pengisian daya publik dan solusi pengisian daya di rumah. Sementara Bank Mandiri berperan dalam aspek finansial dan Telkomsel dalam Hal Internet of Vehicle (Connected Car).
PLN dan Bank Mandiri
Pertumbuhan kendaraan listrik haruslah sebanding dengan ekosistem pendukungnya, salah satunya fasilitas pengisian daya. Mobil listrik Wuling mengusung konsep easy home charging yang pengisian dayanya bisa dilakukan di rumah. Namun, untuk semakin memudahkan pengisian daya dan memberi kenyamanan lebih saat bepergian jauh, Wuling berencana menghadirkan fasilitas pengisian daya cepat dengan format IEC BB sebanyak 100 titik di berbagai wilayah Indonesia pada 2024 melalui kerja sama dengan EVPower.
Dalam upaya mendukung peralihan ke kendaraan listrik, Bank Mandiri menyediakan solusi pembiayaan ESG (Environmental, Social, and Governance). Hal ini merupakan bagian dari komitmennya untuk mendukung ekosistem kendaraan ramah lingkungan. Melalui kerja sama ini, pelanggan dapat mengakses pembiayaan yang mendukung visi keberlanjutan, menciptakan sinergi positif antara mobilitas modern dan tanggung jawab lingkungan.
Kerjasama dengan Telkomsel
Salah satu poin kolaborasi Wuling dan Telkomsel adalah Internet of Vehicle (Connected Car). Hal ini untuk meningkatkan konektivitas dan pengalaman berkendara yang berbeda. Wuling akan memanfaatkan infrastruktur jaringan Telkomsel dengan menyematkan kartu SIM B2B Telkomsel pada mobil listrik Wuling. Dengan demikian, anda dapat menikmati layanan telematika yang dapat digunakan untuk berbagai hal. Seperti pemantauan kondisi kendaraan, navigasi, dan hiburan dalam mobil.
Wuling juga menjalin kerja sama dengan Telkomsel dalam bidang Fleet Management System. Telkomsel akan menyediakan solusi IoT khusus yang dirancang untuk sistem manajemen armada. Solusi ini tidak hanya mencakup pemantauan real-time dan laporan kondisi kendaraan, tetapi juga integrasi untuk stasiun pengisian daya kendaraan listrik. Lebih lanjut lagi, Wuling dan Telkomsel berencana menghadirkan campaign pemasaran melalui pemanfaatan platform telco data insight.
Read Next: Mitsubishi Mulai Produksi Lokal Minicab EV, Produksi EV Pertama Diluar Jepang!
