AutonetMagz.com – Jika Toyota dan Honda bisa dibilang menjadi merek Jepang dengan salah satu teknologi hybrid yang paling maju, merek-merek seperti Nissan dan Mitsubishi sebenarnya lebih dulu melangkah ke segmen mobil listrik murni. Mitsubishi boleh punya i-MIEV, tapi Nissan-lah yang lebih sukses menjual mobil listrik ke seluruh penjuru dunia melalui Nissan Leaf. Sementara Nissan Leaf sudah mencapai generasi kedua, Nissan mengembangkan jumlah mobil listriknya.
Selain Nissan Ariya yang kemarin resmi diperkenalkan sebagai debut perdana sedunia, Nissan juga memiliki Nissan Kicks e-Power, crossover kecil bermotor listrik. Kebanyakan pasar di dunia menyukai model crossover, dan teknologi e-Power membuat mobil ini punya daya tarik lebih buat yang sudah siap dengan mobilitias berbaterai. Setelah tahun lalu tidak jelas dengan Nissan Note e-Power, Nissan Indonesia resmi mengumumkan bahwa Nissan Kicks e-Power akan dijual resmi di Indonesia.
“Dalam 15 hari, Nissan akan mengubah dunia otomotif Indonesia. Peluncuran e-POWER ini menandakan era baru, di mana Nissan menghadirkan teknologi inovatif terbaik kepada para pelanggan kami. e-Power adalah teknologi pertama di dunia dan mewakili langkah berani elektrifikasi Nissan di Indonesia,” kata Isao Sekiguchi, presiden direktur Nissan di Indonesia.
“Semangat berani Nissan memungkinkan kami untuk mendisrupsi mobilitas konvensional – untuk masa depan yang terelektrifikasi. Peluncuran model baru ini menunjukkan sikap kami untuk ‘berani melakukan apa yang tidak dilakukan orang lain’, dan bukti komitmen berkelanjutan kami kepada pelanggan di Indonesia,” tambahnya. Berbeda dengan sistem pada mobil listrik murni atau BEV, e-Power menyertakan mesin bensin dengan generator listrik, inverter, baterai, dan motor listrik.
Bayangkan saja ini seperti Tamiya, tapi selalu membawa genset ke mana-mana. Mobil sepenuhnya digerakkan oleh baterai dan motor listrik, tapi mesin bensin yang digendongnya akan bertugas jadi genset, bisa untuk mengisi ulang daya baterai plus menghasilkan listrik. Kasarnya, ini mobil listrik yang cocok dengan kondisi infrastruktur Indonesia saat ini karena kita tidak perlu grasa-grusu cari colokan listrik. Selama ada pom bensin biasa, Nissan Kicks e-Power bisa jalan ke mana saja.
“Indonesia secara strategis dipilih untuk memperkenalkan teknologi e-POWER yang terkenal dari Nissan. Saatnya mengubah cara kita berkendara dengan sensasi berkendara mobil listrik yang berani. Sama seperti mobil yang luar biasa ini, acara peluncurannya juga akan memberikan banyak kejutan kepada Anda, para pelanggan kami. Mari kita mulai penghitungan mundur…” tutup Isao Sekiguchi. Tinggal 2 mingguan lagi nih, mari kita sambut teknologi e-Power yang akhirnya bisa kita jajal di Indonesia!
Read Next: First Impression Review Wuling Cortez Turbo CT S 2020