AutonetMagz.com – Ada sebuah produk yang sedang dinanti – nantikan insan otomotif di Indonesia pada segmen SUV, dan SUV ini adalah sebuah ‘pendobrak’ segmennya dengan desain dan fitur yang cukup berani, serta harga yang diprediksi cukup menjanjikan, dan produk tersebut adalah Wuling SUV. Diharapkan muncul pada awal 2019 mendatang, ternyata Wuling SUV malah muncul di Columbia dalam gelaran Salon de Automovil de Bogota 2018 yang diadakan di Corferias, sebuah Convention Center yang terletak di kota Bogotá, Kolombia. Namun mobil ini tak menggunakan nama Wuling, ataupun Baojun, melainkan Chevrolet. Inilah Chevy Captiva 2019.
Yap, kalian tak salah membaca nama, karena pihak Chevrolet di Kolombia memang benar – benar memperkenalkan mobil ini. Mengutip gambar dari laman Instagram Mujeresy Autos, ada tiga foto yang terlampir dan memperlihatkan sosok SUV milik Chevrolet ini. Dari sisi depan, samping dan belakang, fix mobil ini benar – benar versi rebadge dari Baojun 530 yang sosoknya juga sempat kita lihat di GIIAS 2018 kemarin sebagai Wuling SUV. Mulai dari sisi depan, bumper dan grille sama persis dengan versi Baojun 530 di China, lalu sisi samping pun sama, hanya saja velg yang digunakan di Chevrolet Captiva 2019 versi Kolombia ini terlihat lebih sederhana, belum dualtone dan sama – sama terlihat cungkring untuk ukuran bodynya.
Sisi belakang pun sama persis antara Chevrolet Captiva 2019 Kolombia dan juga Baojun 530, hanya beda pada bagian emblem dan penulisan nama saja. Overall, Chevrolet Captiva 2019 ini adalah Captiva pertama yang dijual di Kolombia, karena sebelumnya Negara penghasil kopi ini hanya memiliki Chevy Tracker (alias Chevy Trax), dan beberapa SUV Chevy lain yang ukurannya besar seperti Chevy Equinox, Chevy Traverse dan juga Chevy Trailblazer. Oiya, buat kalian yang merasa aneh mengapa Chevrolet Captiva 2019 disana melakukan rebadge dari Wuling/Baojun, ada dua alasan utama yang bisa menjadi jawaban buat kalian. Pertama, kenyataanya produksi dari Chevrolet Captiva yang kita kenal sudah dihentikan di beberapa negara produsennya, seperti Korsel dan Uzbekistan.
Oleh karenanya, susah bagi pihak Chevy Kolombia jikalau ingin berharap pada Chevrolet Captiva seperti yang kita kenal di Indonesia. Alasan kedua, berhubung pihak GM sudah lama bekerjasama dalam naungan SGMW, maka rebagde bukanlah hal yang asing lagi. Bahkan, seperti yang kalian tahu, pihak Chevrolet India juga pernah melakukan hal serupa dengan menjual Chevrolet Enjoy yang merupakan versi rebadge dari Wuling Hongguang CN 100 (Wuling Hongguang generasi pertama). Nah, apakah kedepannya pihak Chevrolet akan semakin banyak melakukan rebadge dari produk – produk Wuling atau Baojun? Bisa jadi, toh mereka memang bekerjasama dalam satu naungan yang sama, yaitu SGMW. Bisa jadi, di negara lain nantinya Wuling Cortez a.k.a Baojun 730 di-rebadge menjadi Chevy Orlando, atau Wuling Confero menjadi Chevy Spin.
Semua peluang masih terbuka, dan salah satu buktinya adalah Chevrolet Captiva 2019 versi Kolombia ini. Nah, jadi bagaimana menurut pendapat kalian, kawan? Setuju nggak kalau Chevrolet Captiva 2019 versi Indonesia juga di-rebadge dari Wuling? Yuk berkomentar.
Seperti inilah komentar warganet mengenai rebadge Captiva.
Sumber :
Read Next: Yaris Fun Drive 2018 Hadir Memeriahkan Kota Semarang
