Autonetmagz.com – Honda Prospect Motor (HPM) dilaporkan oleh CNN Indonesia untuk sementara memberhentikan produksi dari semua varian Honda Mobilio mulai September silam. Hal ini dilakukan sebagai strategi HPM dalam menyiasati kelangkaan chip semikonduktor. Namun HPM juga mendahulukan model-model lain yang permintannya lebih banyak seperti Honda Brio atau produk yang belum lama ini mereka rilis, Honda City Hatchback. Menurut data Gaikindo, catatan produksi Honda Mobilio terkuras habis sampai benar-benar nol per September lalu. Pada bulan Agustus sendiri, HPM sudah memproduksi Mobilio sebanyak 240 unit, sedangkan pada bulan Juli sebanyak 540 unit.
Prioritas ke Model yang Lebih Laris
HPM sudah mengungkap kelangkaan chip semikonduktor ini telah mempengaruhi produksi mobil Honda pada Agustus dan September. Hal tersebut mengakibatkan distribusi unit ke konsumen menjadi terganggu. “Shortage chip semikonduktor itu bisa kena di beberapa komponen yang berbeda beda di tiap modelnya. Kami memprioritaskan produksi untuk model yang permintaannya tinggi sesuai kontribusinya,” kata Yusak Billy, sebagai Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM.
Honda Mobilio dan Honda Brio menggunakan Komponen chip semikonduktor yang sama, jadi dalam hal ini HPM harus memilih model mana yang produksinya diutamakan dalam situasi sulit pada September lalu. “Kita prioritaskan produksi untuk model yang permintaannya tinggi di tengah tengah terbatasnya komponen yang ada. Karena Honda Brio mempunyai permintaan yang sangat tinggi, kami memprioritaskan produksi model tersebut terlebih dahulu,” jelas Billy.
Penjualan Secara Keseluruhan Menurun
Pada September total produksi mobil Honda secara keseluruhan menjadi 2.776 unit, dari angka tersebut, terilhat ada penurunan hampir 50 persen dibandingkan pada bulan Agustus yang mencatat 5.643 unit. Produksi Mobilio yang berhenti diperkirakan hanya terjadi pada September, HPM telah menjelaskan produksi akan mulai ditingkatkan per Oktober. Pada sisi yang lain, penjualan wholesales Mobilio juga tercatat hanya 1 unit pada September. Hal ini membuat Mobilio tersungkur dalam persaingan di kelas low MPV bersama Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, Daihatsu Xenia, dan Suzuki Ertiga. Sementara penjualan secara retail terjual sebanyak 127 unit.
Apakah ini menjadi pertanda bahwa Honda akan meluncurkan generasi terbaru dari Honda Mobilio? Kelitahannya make sense jika Honda sedang “membersihkan” stock Honda Mobilio Lama dan beralih ke generasi terbarunya. Mengingat usianya yang sudah 8 tahun sejak debutnya di IIMS 2013, rasanya sah-sah saja bila sudah waktunya berganti model. Apalagi Melihat Honda BR-V yang sudah lebih dulu berganti model padahal baru dirilis resmi saat IIMS 2015. Terlebih lagi melihat perkembangan kompetitornya yang membuat Honda Mobilio ini tertinggal, karena hanya dialah satu-satunya LMPV yang tidak punya smart entry dan push start-stop engine button di seluruh variannya.
Bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar.
Read Next: Mitsubishi Xpander Facelift Disinyalir Segera Hadir Dalam Waktu Dekat!!
