AutonetMagz.com – Gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 telah resmi berlangsung dan menjadi ajang show off brand otomotif. Banyak yang ditampilkan di GIIAS 2025, mulai dari mobil, platform, hingga edisi spesial. VinFast Indonesia pun melakukan hal yang sama, namun kali ini kami ingin menyoroti point of view yang unik dan berbeda dari VinFast. Dimana mereka membawa unsur budaya masuk ke dunia otomotif.
Gebrakan VinFast di GIIAS 2025
Yap, VinFast Indonesia kembali menghadirkan gebrakan dengan menggandeng seniman lokal Indonesia, Didiet Maulana. Kolaborasi antara VinFast dengan Didiet sendiri hadir dalam bentuk busana khas Vietnam yang digunakan oleh usher di booth VinFast. Namun, yang unik, pihak VinFast dan Didiet memberikan sentuhan dan filosofi budaya Indonesia pada busana ao dai yang digunakan oleh usher VinFast. “Kalau hanya fokus di bisnis saja, tetapi tidak mengangkat budaya Indonesia, saya rasa itu kurang lengkap,” ujar CEO Vinfast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto. Karry, sapaan akrab beliau, menyatakan bahwa ide ini lahir dari komitmen VinFast pada kultur di Indonesia.
“Beberapa bulan kami riset tentang busana tradisional Vietnam, ao dai. Bentuknya cantik dan elegan” jelas Didiet Maulana. Didiet memaparkan bahwa inspirasi yang ia gunakan dalam membuat busana tersebut adalah bunga teratai. FYI, Motif bunga teratai merupakan simbol nasional Vietnam, yang menjadi elemen utama kemudian dikombinasikan dengan teknik tenun ikat khas Indonesia. “Yang paling unik adalah motif yang kami sesuaikan dengan arahan Vinfast, menggabungkan budaya dengan teknik ikat yang sudah kami kembangkan belasan tahun” jelas Didiet. Didiet juga menegaskan bahwa penggunaan motif teratai selaras dengan semangat Vinfast yang membawa perubahan.
Yang Penting Nyaman Dulu
“Saya tersentuh karena Vinfast ingin memasukkan nuansa budaya Indonesia ke dalam Vinfast. Ini belum pernah dilakukan sebelumnya, dan saya merasa tertantang untuk memberikan sesuatu yang baru” imbuhnya. Dengan gebrakan ini, Didiet pun terus berharap jikalau kerjasama lintas industri antara industri otomotif dan fashion bisa terus berjalan selaras. “Dunia fashion dan otomotif itu selalu sama prinsipnya, yang penting nyaman dahulu. Kalau sudah nyaman, pasti jadi sayang. Saya yakin Vinfast juga akan begitu ke masyarakat Indonesia,” harapnya. Selama GIIAS 2025 ini, VinFast hadir di Hall 2 ICE BSD Tangerang.
Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: GIIAS 2025 : Jaecoo Luncurkan J5 EV, Harga Mulai Rp 350 Juta!
