AutonetMagz.com – Tahun 2022 ini adalah tahun yang menarik bagi industri otomotif di Indonesia, khususnya roda 4. Kok bisa? Karena tahun ini ada sejumlah brand otomotif yang comeback ke Indonesia secara resmi. Mulai dari Subaru, Ford, hingga Chery. Nah, kali ini, kami akan membahas mengenai kesiapan Chery untuk kembali beroperasi di Indonesia lagi. Apa saja yang sudah mereka siapkan sejauh ini? Yuk kita bahas.
9 Grup Besar & 20 Diler Segera, 30 Diler Akhir 2022
Ada sejumlah hal yang telah dipersiapkan Chery Sales Indonesia (CSI) untuk kembali mengarungi kerasnya pasar otomotif di Indonesia. Dimulai dari produk, dimana saat ini Chery Indonesia sudah menyatakan secara resmi bahwa mereka akan menjual 2 SUV yaitu Chery Tiggo 7 Pro dan Chery Tiggo 8 Pro. Bahkan, keduanya sudah mendapatkan total 844 SPK selama gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 kemarin. Berikutnya, Chery juga tentunya mempersiapkan jaringan diler mereka. Pihak CSI menyatakan bahwa mereka sudah menggandeng 9 grup diler besar yang berkomitmen untuk membuka jaringan diler di kawasan Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Saat ini, Chery tengah membangun jaringan dilernya di 20 titik di beberapa kota besar di Indonesia yang diklaim akan siap menjelang peluncuran Chery Tiggo Series. Lalu, selanjutnya Cherry Indonesia juga akan memastikan kesiapan 30 diler sampai akhir tahun 2022. Yap, jaringan diler adalah modal terpenting selain produk itu sendiri. Mengapa? Jelas, karena jaringan dilerlah yang akan langsung berhubungan dengan konsumen di lapangan. Kehadiran diler di beberapa kota besar nampaknya akan menjadi poin yang cukup krusial, karena jajaran SUV Chery kabarnya akan menyasar kota besar terlebih dahulu dengan posisi pricing yang tak terlalu jauh dengan saudara senegaranya, MG.
Siapkan Pusat R&D di Indonesia
Selain diler dan produk, Chery juga menyatakan bahwa kehadiran mereka di GIIAS 2022 kemarin juga untuk melakukan riset dan survey langsung kepada pasar. Dalam berbagai interaksi dengan pengunjung booth Chery pada GIIAS 2022, tim sales juga mendapatkan pertanyaan mengenai kesiapan purnajual Chery. Riset pasar diklaim merupakan sebuah prinsip bagi Chery dalam mengembangkan inovasi – inovasinya. Dan hal ini dapat dilihat dari adanya tujuh pusat riset dan pengembangan yang ada di beberapa negara, yaitu China, Jerman, Amerika Serikat, dan Brasil. Bagaimana dengan Indonesia? Chery juga berkomitmen untuk mendirikan pusat riset dan pengembangan di Indonesia lho.
Khususnya, untuk produk-produk setir kanan yang akan diproduksi di Indonesia dan diekspor ke beberapa negara. Jadi, kita tunggu saja bagaimana kejutan Chery untuk pasar Indonesia di akhir tahun 2-2022 ini.
Read Next: Potensi Jatim Menjanjikan, GIIAS Surabaya 2022 Siap Digelar 14 September