AutonetMagz.com – Selesai sudah tugas Ferrari California untuk duduk manis sebagai model Ferrari yang paling terjangkau. Untuk mengemban tugas California, Ferrari sudah membuat sebuah GT baru yang dinamai Ferrari Portofino. Tolong dicatat, ini bukanlah Ferrari California facelift, karena sasisnya saja sudah benar-benar baru. Ini bukan pakai sasis Cailfornia, melainkan sasis baru yang rigiditas torsionalnya membaik dan diklaim jauh lebih ringan.
Elemen desain Ferrari Portofino sendiri banyak mengambil dari 2 buah GT Ferrari yang kelasnya lebih tinggi, yakni Ferrari GTC4 Lusso dan Ferrari 812 Superfast. Terlihat dari wajahnya yang seperti orang tersenyum gembira, sepertinya Portofino senang-senang saja mendapat elemen desain dari GTC4 Lusso dan 812 Superfast. Sekali lagi, nyaris tak ada panel bodi yang sama persis antara Portofino dan California. Baru semua.
Mesin 3.900 cc V8 turbonya pun mungkin masih milik California, namun Ferrari sudah memasangkan piston baru, connecting rods baru, sistem intake baru dan kalibrasi mesin baru. Berkat itulah kini mesin Portofino mendapat tenaga ekstra 40 hp daripada California, dengan total 592 hp. Hm, sudah menyerempet tenaga 458 Speciale ya? Dengan semua tenaga itu, akselerasi 0-100 bisa tuntas dalam 3,5 detik saja.
Hadirnya sistem variable boost management dan exhaust header baru memastikan turbo lag minim dan torsi bisa dioptimalkan di setiap putaran mesin. Kaum purist mungkin akan meradang kala tahu kalau power steering Portofino pakai sistem elektrik, namun Ferrari klaim ini lebih baik dan responsif. Sistem damper baru dan differensial elektronik buat roda belakangnya akan jadi partner baru bagi setirnya demi memaksimalkan handling dan kenyamanan.
Tentu saja harus nyaman, ini Portofino yang sejak awal harus jadi GT yang nyaman, bukan mobil sport garis keras macam 599XX atau FXX K. Maka dari itulah Portofino dapat jok elektrik dengan pengaturan 18 arah, setir yang mirip GTC4 Lusso, sistem AC dan touchscreen baru plus deflektor angin yang bisa mengurangi interupsi angin hingga 30 persen. Jadi, apa Ferrari Portofino pantas jadi pengganti California? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Blazer Returns : Chevrolet Blazer Bakal Muncul Tahun 2018?
