AutonetMagz.com – Sebuah produk baru lainnya kembali hadir di China, dan kali ini pabrikan yang terpantau mendatangkan produk baru ini adalah Chevrolet. Setelah kehadiran dari Chevrolet Orlando terbaru dan juga gosip mengenai Chevrolet Blazer versi 7 seater, kini GM China tertangkap kamera sedang mempersiapkan Chevrolet Tracker 2019. Hmm, Asing dengan nama ini? Memang. Namun sejatinya Chevrolet Tracker 2019 ini nantinya akan menjadi suksesor dari Chevrolet Trax yang sudah dijual saat ini.
Nah, sebelum membahas mengenai mobilnya, kami akan sajikan sedikit mengenai sejarah dari Chevrolet Tracker di masa lalu, mayan nambah – nambah wawasan kan. Nama Chevrolet Tracker sendiri sejatinya adalah produk yang diproduksi oleh CAMI Automotive untuk Chevrolet dan juga Geo, salah satu divisi dari GM. Nah, Chevrolet Tracker sendiri diproduksi di Ontario, Canada bersama dengan Suzuki. Yap, oleh karenanya, Chevrolet Tracker generasi pertama adalah versi rebadge dari Suzuki Escudo alias Suzuki Vitara.
Bahkan, di generasi keduanya masih mengambil rupa dari Suzuki Grand Escudo yang juga sempat dijual di Indonesia. Chevrolet Tracker hasil rebadge dari Suzuki baik generasi Escudo/Vitara lawas maupun Grand Escudo dijual di beberapa negara seperti Brazil, Mexico, Ecuador, Argentina, dan Amerika Utara. Nah, di tahun 2015, Chevrolet Tracker kembali hadir, namun kini di Rusia dan Amerika Selatan, dan nama Chevrolet Tracker sudah tak lagi merujuk pada produk hasil rebadge dari Suzuki melainkan merujuk pada sosok Chevrolet Trax yang kita kenal.
Kembali ke informasi mengenai sosok Chevrolet Tracker 2019 berkelir putih ini, jelas mobil ini kini menggunakan wajah ala mobil – mobil Chevrolet kekinian. Lampu depannya mirip dengan milik Chevy Orlando, dengan grille dua tingkat dan juga bumper depan yang minimalis namun sporty. Grille sisi atas dilabur warna silver dengan logo Chevrolet berkelir emas, dan radiator grille diberi kelir hitam. Berbeda dengan Chevrolet Trax yang dijual saat ini, Chevrolet Tracker 2019 nampaknya memiliki approach angle yang lebih baik berkat bumper depannya yang tak terlalu ceper.
Pindah ke samping, velg yang digunakan Chevrolet Tracker 2019 di foto ini nampak amat sederhana, dan kekecilan jika dibandingkan dengan bodynya, tak seperti Chevrolet Trax yang kita kenal. Namun dari sisi ini tak terlihat sama sekali peninggalan berupa tarikan garis body dari Chevrolet Trax yang masih dijual saat ini. Jadi, dari sisi samping ini Chevrolet Tracker 2019 sepenuhnya berubah, dan nampak lebih bongsor. Spion diberi kelir hitam, pun begitu dengan handle pintu. Dan ada side body moulding berukuran lumayan besar di sisi sampingnya. Tak ada roofrail apalagi sunroof, mungkin mobil ini calon tipe termurah.
Sedangkan di sisi belakang, saat melihat desainnya kami langsung mengingat desain ala Nissan X-Trail T32, apalagi posisi penempatan lampu dan bentuknya. Bentuk belakang dari Chevrolet Tracker 2019 ini sepenuhnya berubah, dan kesannya minimalis. Bumper belakangna didominasi warna hitam, dengan lampu kabut di tengah. Masih ada rear spoiler dan juga antena model shortpole. Sisanya, tak banyak yang bisa kami komentari. Chevrolet Tracker 2019 ini dikabarkan hadir di bulan Maret 2019 mendatang di China, dan akan menggunakan platform baru dengan panjang yang bertambah 15mm pada wheelbase dan panjang keseluruhan.
Mesin yang akan digunakan di Chevrolet Tracker 2019 juga adalah mesin baru yang turun menjadi 1.000cc Turbo dengan keluaran tenaga maksimal di angka 116 hp dengan opsi transmisi manual dan otomatis. Jadi, bagaimana menurut kalian sosok Chevrolet Tracker 2019 ini? Bisa saja masuk ke Indonesia sebagai Chevrolet Trax terbaru lho.
Read Next: Bocoran Proton X70 Yang Diduga Versi CKD, Mesin & Transmisi Baru?
