AutonetMagz.com – Fiat Chrysler Automobile alias FCA nampaknya memang tengah disorot dalam beberapa waktu terakhir. Setelah memberikan pernyataan resmi terkait diskusi merger mereka dengan FCA, Mike Manley selaku CEO dari FCA menyatakan pernyataan yang menarik baru – baru ini. Mike menyebutkan secara tersirat bahwa pihaknya berminat dengan teknologi mobil listrik yang dimiliki oleh Tesla. Bukan untuk mengajak Tesla merger seperti PSA, namun untuk membeli teknologi tersebut dari pabrikan asal USA tersebut.
Mengutip informasi via business insider, Mike menyebutkan bahwa hubungan antara FCA dan juga Tesla bisa saja berkembang di masa yang akan datang. Salah satu penyebabnya adalah kabar mengenai merger antara FCA dan PSA. Gabungan antara FCA dan PSA sendiri akan membuat aliansi baru yang akan menduduki posisi keempat dari aliansi mobil paling laris di dunia. Dan karena skala yang melanjak drastis itulah yang membuat Mike percaya diri bisa membeli teknologi masa depan seperti platform mobil Tesla. Mike menambahkan bahwa sebuah perusahaan bisa saja membeli platform Tesla.
Setelah itu, platform tersebut akan disesuaikan dengan beberapa kebutuhan khusus, termasuk beberapa klasifikasi kendaraan yang berbeda satu sama lain. FYI, jika FCA dan PSA bersatu, maka akan ada cukup banyak brand yang akan dinaungi, termasuk jenis kendaraan yang diproduksi. Sebut saja merk seperti Jeep, RAM, Dodge, Chrysler, FIAT, Lancia, Maserati, dan Alma Romeo, pastinya memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain. Namun dengan platform universal yang bisa dibeli dari Tesla, FCA-PSA pun memiliki kans untuk memproduksi mobil listrik lebih cepat dengan biaya yang bisa ditekan.
Tesla sendiri sebenarnya bukannya tidak pernah melakukan suplai terhadap pabrikan lain. Saat Toyota masih memiliki saham di Tesla, pabrikan asal USA ini juga menyuplai komponen untuk digunakan di mobil – mobil Toyota. Mike Manley sendiri menyebutkan bahwa kesepakatan antara Tesla dan FCA untuk kawasan Eropa akan berlangsung hingga tahun 2021 mendatang. Jadi, pihak FCA masih memiliki cukup waktu untuk bisa merampungkan merger dengan PSA, lalu mulai gaspol untuk memanfaatkan teknologi dan kerjasama mereka bersama dengan Tesla guna membangun line up mobil listrik mereka.
Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan? Yuk sampaikan pendapat kalian di kolom komentar di bawah ini.
Read Next: Honda Brio Track Day Supergiveaway IMX 2019 Dijajal di Sentul