AutonetMagz.com – Kita semua tahu bahwa perkembangan pasar otomotif saat ini sangat berpihak pada segmen SUV dan CUV alias crossover. Alhasil, segmen inilah yang digenjot habis – habisan oleh pabrikan otomotif global, termasuk diantaranya merk Premium asal Jerman, yaitu BMW. Nah, di saat yang bersamaan, BMW juga harus melakukan evaluasi pada segmen lain yang dirasa kurang menjanjikan secara prospek ke depan. Dan salah satu yang sedang disorot adalah duet MPV kompak mereka, BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer.
Mengutip via AutoCar UK, Senior Vice President of Product Management BMW, Peter Henrich, buka suara terkait kelanjutan dan masa depan dari BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer. Henrich menyebutkan bahwa baik BMW 2-Series Active Tourer maupun BMW 2-Series Grand Tourer telah melakukan tugasnya dengan sangat baik untuk membawa konsumen baru mengenal BMW. Namun, sayangnya kini BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer tidak lagi menjadi bagian dari produk yang sedang digemari konsumen ataupun mendapatkan perhatian penuh oleh pihak BMW.
Nah, Henrich tidak menyebutkan gamblang apakah eksistensi dari BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer akan dihapuskan, namun indikasi akan hal ini cukup kuat. Indikasi ini muncul karena Henrich menyebutkan bahwa pihaknya kini sedang memperhatikan arus perpindahan konsumen dari segmen Tourer ataupun Grand Tourer ke segmen SUV. Padahal, sosok BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer baru saja mendapatkan penyegaran. Namun versi facelift dari kendaraan penumpang milik BMW ini nampaknya tidak dapat berbuat banyak untuk mendongkrak penjualan dari kedua mobil ini.
BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer sendiri dihadirkan oleh pihak BMW untuk menjadi lawan sepadan bagi Mercedes-Benz B-Class. Sayangnya, kehadiran dari BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer mendapatkan beberapa tanggapan yang negatif, terutama karena keputusan BMW untuk menggunakan sistem gerak roda depan pada mobil keluarga ini. Diperkenalkan di 2014, mobil ini belum pernah berganti generasi hingga detik ini. Penjualan dari BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer sendiri cukup mentereng di awal, dimana pada tahun 2016 mampu membukukan penjualan sebanyak 100 ribu unit.
Namun penjualan dari kedua mobil ini terus menurun, dimana sepanjang 2019 ini baik BMW 2-Series Active Tourer maupun Grand Tourer baru terjual sebanyak 19 ribuan unit saja. Walaupun begitu, BMW 2-Series Active Tourer & Grand Tourer masih bisa sedikit tersenyum lega karena pada tahun 2018 silam penjualan kedua tourer BMW ini lebih unggul dibandingkan rivalnya dari Mercy. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: All New Peugeot 2008 : Saat 208 dan 3008 Digabung Menjadi Satu
