AutonetMagz.com – Dalam sebulan terakhir bisa dikatakan tak terlalu banyak pemberitaan mengenai recall. Padahal pada beberapa bulan yang lalu, pemberitaan tentang recall cukup banyak, dan tak hanya muncul dari merk – merk itu – itu saja, namun juga beberapa merk lainnya. Dan setelah sekian ama, kabar terkait recall kembali menyeruak, dan kali ini datang dari pabrikan mobil kencang, Porsche. Ya, Porsche harus memberikan kampanye recall di Amerika Serikat terhadap SUV-nya, Porsche Cayenne karena adanya potensi kebocoran bahan bakar.
Kalau kalian mendengar hal ini, sepertinya memang keadaannya cukup horor, mengingat bahan bakar yang bocor memiliki kemungkinan memicu api dan ledakan. Namun nyatanya masih belum ada kejadian sefatal itu yang menimpa Porsche Cayenne. Porsche Cayenne yang mengikuti program recall ini sendiri adalah unit yang diproduksi antara tahun 2003 hingga tahun 2006, unit yang sudah berusia memang. Dan pada rentang tahun tersebut, porsche berhasil menjual Porsche Cayenne ke konsumen sebanyak 55.210 unit di Amerika Serikat, sedangkan jumlah Porsche Cayenne yang terkenal program recall ada 50.145 unit.
itu artinya hampir 90% dari total Porsche Cayenne yang dipasarkan di rentang tahun tersebut harus mampir ke bengkel Porsche dan mendapatkan penanganan. Masalah utama, seperti yang kami sebutkan di awal, adalah perkara potensi kebocoran bahan bakar karena fuel pump filter flange yang dimiliki oleh mobil ini berpotensi retak secara halus setelah penggunaan mobil dalam usia tertentu. Dan jika retakan – retakan halus tersebut dibiarkan, maka tentunya akan ada sejumlah bahan bakar yang akan merembes keluar, dan seperti logikanya jika ada rembesan bahan bakar, utamanya saat mobil bergerak, maka ada peluang terjadinya percikan api.
Walaupun begitu, pihak Porsche sendiri sejauh ini belum mengumumkan perihal kemungkinan terburuk dari kebocoran bahan bakar ini, apakah benar akan berpotensi adanya percikan api ataupun tidak. Pihak Porsche sendiri telah memberikan instruksi kepada dealer – dealer di Amerika Serikat untuk mengganti komponen fuel pump filter flange yang bermasalah tersebut. Proses penggantian ini sendiri tak memakan waktu yang lama, hanya perlu sekitar satu setengah jam saja untuk mengganti komponen bermasalah tersebut.
Tentunya semua produk yang dijual masih-lah memiliki kelemahan – kelemahan, dan sebagai seorang konsumen, peran pabrikan untuk terus menindak lanjuti produk mereka pasca dilepas ke konsumen adalah sebuah tindakan yang perlu kita apresiasi. Dan Porsche sendiri telah menunjukkan langkah nyata mereka dengan memberikan tanggung jawab pada fuel pump filter flange Porsche Cayenne, walaupun unitnya sudah sedekade lebih dijual. Bagaimana menurut kalian? Yuk sampaikan pendapat kalian kawan.
Read Next: Penjualan Honda Sonic 150 Jauh Ungguli Suzuki Satria F150 FI