AutonetMagz.com – Sesuai dengan janji kami sebelumnya, kami akan membuat artikel #10YearsChallenge lainnya dengan tema yang berbeda dibandingkan dengan sebelumnya. Nah, kali ini, kami akan mengangkat 7 fitur mobil yang 10 tahun lalu hanya dimiliki oleh mobil – mobil mevvah saja, namun pasca sedekade, fitur – fitur tersebut kini sudah dimiliki oleh mobil – mobil yang lebih murah. Seperti biasa, kami akan memberikan batasan pada jenis mobil yang kami anggap masuk kategori ‘Murah’.
Walaupun susah untuk menyetarakan bagaimana arti mobil ‘Murah’ saat ini, namun kami mencoba untuk mengambil titik tengahnya di segmen LMPV sebagai patokan mobil yang masih dianggap terjangkau, karena penjualannya saja masih yang tertinggi di tanah air. Jadi, jika kita bicara segmen LMPV, atau LSUV, dan small hatchback, maka kami batasi harga mobil ada di bawah 300 jutaan. Sehingga, fitur – fitur yang kami sebutkan adalah fitur yang dimiliki mobil yang dijual saat ini dengan rentang harga tersebut. Cekidot.
1. VSC/ESC dan Traction Control
Nah, kami mulai dengan fitur pertama yaitu vehicle stability control, atau juga beberapa merk menyebutnya sebagai electronic stability control. Di segmen LMPV, MPV dan small hatchback, fitur ini kini sudah banyak disematkan, termasuk fitur traction control. Padahal, fitur ini dahulu merupakan fitur yang cukup langka, dan hanya dimiliki oleh mobil – mobil yang punya harga jual cukup tinggi sedekade silam. VSC dan Traction Control sendiri akan membantu mobil untuk bisa stabil dan juga tidak melintir dalam kondisi – kondisi tertentu.
2. Electronic Parking Brake (EPB)
Nah, fitur kedua adalah electronic parking brake. Tahun 2009 silam, rem parkir model ini adalah sebuah kemewahan yang tak akan bisa kalian dapatkan di segmen mobil murah. Namun kini? Medium MPV asal China saja sudah menggunakan fitur serupa. EPB sendiri memudahkan operasional dari rem parkir karena tak perlu mengeluarkan banyak tenaga seperti rem tangan konvensional. Selain itu, biasanya EPB akan dibarengi dengan fitur auto hold yang bertugas untuk mengaktifkan rem parkir saat kendaraan berhenti total.
3. Captain Seat
Jika kalian ingin memiliki sebuah mobil dengan kursi captain seat, maka pada tahun 2009 kalian perlu membeli sebuah MPV boxy sekelas Nissan Serena. Walau sempat ada opsi lain seperti Honda Freed yang lebih terjangkau, nyatanya mobil tersebut tak diperpanjang masa baktinya di Indonesia. Namun kini ada beberapa mobil di kelas harga dibawah 300 jutaan yang juga sudah menawarkan konfigurasi bangku model captain seat. Secara umum, pasti lebih mevvah kelihatannya, walaupun dampaknya akan mengurangi kapasitas penumpang di dalam kabin mobil, kecuali ada yang mau lesehan.
4. AC Digital
Tahun 2009 silam, kelas LMPV, LSUV ataupun small hatchback masih sangat jarang menawarkan AC dengan model digital. Namun saat ini? Kelas LCGC saja sudah ada yang pakai AC Digital walaupun belum ada fitur Auto. Naik kelas sedikit, segmen small hatchback, LMPV, dan LSUV kebanyakan sudah menggunakan AC Digital dengan climate control dan fitur Auto. Walaupun tidak mempengaruhi esensi dari sebuah AC yang bertujuan mendinginkan kabin, namun AC digital tetap lebih fleksibel dalam mengatur suhu dibandingkan model konvensional, karena berpatokan pada derajat suhu.
5. Hill Start Assist
Fitur ini adalah salah satu fitur yang akan sangat berguna bagi kalian yang baru belajar mengendarai mobil dan terlalu takut melibas tanjakan. Nah, HSA akan menahan mobil selama beberapa detik saat berhenti di tanjakan untuk memberi kesempatan bagi pengendara memindahkan kaki dari posisi mengerem ke pedal gas. Nah, fitur ini terbilang langka di segmen mobil murah pada tahun 2009 silam, bahkan nyaris tak ada. Namun di mobil murah jaman now, fitur ini sudah banyak dimiliki mobil di rentang yang sudah kami tentukan diatas.
6. Kamera 360 Derajat
Fitur berikutnya masih berasal dari urusan keamanan. Di tahun 2019 ini, sudah cukup mudah menemukan mobil dengan kamera 360 derajat. Bahkan, salah satu LSUV dari Astra juga sudah menanamkan fitur ini sebagai standar di mobil yang dijualnya. Tahun 2009? Boro – boro kamera 360 derajat, ada kamera mundur saja sudah cukup mewah kala itu. Nah, penggunaan kamera 360 derajat jelas membantu pengendara untuk melihat spot – spot yang tak terpantau via spion, dan memudahkan untuk bermanuver di tempat yang minim ruang.
7. Airbag Yang Banyak
Di tahun 2009 silam, sebuah mobil terjangkau yang memiliki dual airbag tentu memiliki nilai lebih, karena kala itu penggunaan dual airbag sedang marak – maraknya digalakkan. Namun saat ini? Dual Airbag terasa sangat biasa, karena sudah banyak pabrikan yang memberikan ‘bonus’ berupa jumlah airbag yang lebih banyak. Beberapa mobil sudah memberikan side airbag, sehingga total ada 4 buah airbag di sisi dalam. Bahkan ada LSUV dengan 6 buah airbag, dan small hatchback dengan 7 buah airbag. Kalau tahun 2009, jumlah tersebut jelas hanya dimiliki oleh mobil mevvah saja.
Fitur Lainnya
Selain 7 fitur diatas, ada beberapa fitur lain yang memberikan nilai tambah untuk mobil murah di tahun 2019 ini. Ada lampu LED, lalu auto headlamp dan auto wiper, lantas ada juga fitur auto retractable mirror, dan juga follow me home. Sedangkan untuk interior, sunroof juga mulai banyak digunakan di mobil murah, pun begitu dengan sistem infotainment dengan layar sentuh yang sudah canggih. Passive Keyless entry dengan start/stop button, cruise control,Layar MID berwarna, dan setir berbalut kulit juga bisa ditemui di mobil dalam range harga yang kita tetapkan.
Nah, jadi itu adalah 7 fitur yang dahulu ada di mobil Mevvah, namun perlahan namun pasti diadopsi oleh mobil murah setelah sedekade lamanya. Kalau menurut kalian, fitur apa lagi yang juga masuk dalam tema kami hari ini namun belum sempat kami sebutkan diatas? Yuk sampaikan pendapat kalian di kolom komentar.
Read Next: Toyota Yaris Versi Amerika Berpeluang Rebadge Mazda2