AutonetMagz.com – Setelah berbulan – bulan menjadi gosip yang menghiasi laman otomotif di Indonesia, kali ini akhirnya sosok dari Wuling Cortez sudah menemui titik terang. Yap, pihak pagi ini Wuling Motors Indonesia yang mengundang media ke Lorin Hotel, Sentul untuk memberikan informasi yang sangat menarik, yaitu kehadiran dari Wuling Cortez a.k.a Baojun 730 di pasar otomotif tanah air.
Seperti yang sudah banyak sekali kami sampaikan, Wuling Cortez memang menjadi MPV berukuran yang lebih besar dari Wuling Confero yang sudah terlebih dahulu hadir. MPV ini akan langsung masuk ke segmen yang sama dengan Toyota Kijang Innova, namun dengan mesin yang sedikit lebih kecil. Wuling Cortez mengusung mesin 1.800 cc yang nampaknya juga berbagi pakai dengan Chevrolet Cruze dan Chevrolet Orlando, mungkin akan ada beberapa ubahan nama seperti penggunaan nama P-TEC seperti di Wuling Confero S, sedangkan versi Chevrolet-nya menggunakan nama ECOTEC.
Mengusung tagline ‘The New Choice of MPV‘, Wuling Cortez hadir dengan dimensi yang cukup bongsor, yaitu panjang mencapai 4,7 meter, lebar 1,8 meter dan tinggi 1,7 meter. Mesin 1.800 cc atau lebih spesifiknya adalah 1.798 cc miliknya mengusung konfigurasi mesin 4-silinder segaris DOHC yang memiliki tenaga puncak di angka 129 hp pada putaran 5.600 rpm dan torsi maksimal 174 Nm pada rentang putaran mesin 3.600 hingga 4.600 rpm (angka ini yang betul, yang di slide confirm salah/typo). Untuk transmisi, Wuling Cortez hadir dengan transmisi manual 6-percepatan dan kabar baiknya di Cortez hadir juga transmisi automatic 5-percepatan. Jadi bagi kalian yang tinggal di kota rawan macet seperti Jakarta, Surabaya dan Bandung akan bernafas lega.
Lalu transmisi matic dari Wuling Cortez ini berteknologi apa? Torque Converter? atau CVT? Bukan keduanya kawan. Wuling Cortez menggunakan transmisi bernama i-AMT alias intelligent Automated Mechanical Transmission. Hmm…. bahasa mudahnya Wuling Cortez ini menggunakan transmisi AMT, dimana ada mode E/S alias E untuk Eco dan S untuk Sport. Kita tak bisa menghakimi terlebih dahulu apakah peforma dari transmisi AMT Wuling Cortez ini seburuk milik merk lain, yang jelas, transmisis ini memiliki mode manual dengan 5-percepatan. Pemilihan AMT ini sendiri karena cost untuk maintenance-nya yang lebih murah.
Melihat ke sisi eksterior, Wuling Cortez dibekali dengan lampu depan yang sudah berteknologi LED, bentuknya? Mirip gabungan lampu Grand New Kijang Innova dan All New Kijang Innova, IMHO. Lalu tak sampai disana, Wuling Cortez juga memiliki LED DRL di sisi bawah yang memang secara penempatan mirip dengan sang adik. Grille dari Wuling Cortez ini juga cukup besar dengan dua bilah krom horisontal yang ditengahnya ada logo Wuling. Sisi belakangnya memiliki lampu mirip jajaran SUV Audi, dengan high mount stop lamp dan lampu belakang LED serta rear foglamp, nice. Sisi belakangnya mini krom, which is good. Dan ada antena model shark fin di sisi belakangnya yang diapit oleh roof rail.
Urusan piranti keselamatan, Wuling Cortez memiliki rem parkir model elektronik, ciamik. Selain punya rem parkir elektronik, Wuling Cortez juga memiliki fitur AVH alias Automatic Vehicle Holding alias fitur Hold seperti di Honda HRV, waw. Sensor parkir juga menjadi standar di Wuling Cortez ini, 2 di depan dan 4 di belakang, berbarengan dengan 4 buah airbag, 2 di depan, dan 2 di samping. Fitur lain yang menjadi standar adalah Electronic Stability Control, lalu ABS, EBD, dan BA, serta traction control. Mobil berpenggerak roda depan ini juga sudah mendapatkan HHC alias Hill Hold Control atau yang biasa kita sebut Hillsat Assist, eh Hill Start Assist. Jok ISOFIX dan kamera mundur juga menjadi standar di Wuling Cortez ini.
Oke, eksterior sudah, mesin sudah, fitur sudah, kita masuk ke bagian yang paling vital dari sebuah mobil keluarga, yaitu interiornya. Ada beberapa komponen yang membuat Wuling Cortez ini menjadi menarik, pertama sistem infotainment mobil ini menggunakan layar 8 inci touchscreen dengan fitur mirroring, bluetooth, navigation, dan berbentuk ala mobil Eropa, cakep. Audio steering switch juga sudah tertanam di setirnya sehingga mengoperasikan audio di mobil ini lebih mudah. Selainjutnya, sun roof elektrik menjadi standar di Wuling Cortez ini. AC di mobil ini sudah menggunakan model digital dengan tampilan yang cukup elegan, dan sudah ada blower di sisi belakang dengan pengaturan hembusan angin yang terpisah.
Wuling Cortez juga memiliki panel instrumen yang merupakan gabungan analog dengan digital, dimana ada layar 7 inci berwarna untuk MID-nya. MID-nya sendiri menyajikan beberapa info seperti TPMS alias Tire Pressure Monitoring System, lalu notifikasi, multimedia, navigasi, indikator pintu, dan info berkendara. Dan Ada satu fitur yang benar – benar membuat Wuling Cortez terasa cukup janggal jika nantinya dijual di harga yang setara dengan kelas LPMV, yaitu electric seat. Yap, mobil ini sudah punya jok dengan pengaturan elektrik untuk kursi pengemudinya. Dan untuk setiap barisnya, Wuling Cortez sudah dilengkapi dengan power outlet berupa colokan USB, fitur wajib mobil zaman now. Dan bagi anda yang gemar membawa barang, Wuling Cortez menyediakan bagasi 274 liter, namun jika kursi bangku ketiga ditekuk, langsung menjadi 630 liter.
Jadi, itulah detail sementara yang kami dapatkan untuk Wuling Cortez yang harganya akan diumumkan bulan Januari 2018, informasi lebih lengkap akan kami sajikan berupa first impression review dari Wuling Cortez nantinya. Bagaimana menurut kalian? Suka? Kabarnya sudah bisa DP dari sekarang lho!.
Ini dia komentar netizen tentang fitur yang ada di Wuling Cortez ini.
Read Next: Toyota Avanza dan Wuling Confero Jadi Armada Angkot 2018