AutonetMagz – Pada event Vientta Motor Symposium ke-37 kemarin, VW membuat kejutan dengan memperkenalkan mesin bensin terbaru mereka dengan kode EA 211 TSI Evo. Mesin ini nantinya akan menjadi penerus dari mesin 1.4 L TSi yang paling populer di mobil-mobil VW masa kini.
Mesin terbaru ini memiliki proses pembakaran baru yang bisa menghasilkan torsi puncak mulai dari 1.300 Rpm. Dengan Rpm yang lebih rendah tersebut, mesin ini bisa 10% lebih efisien dibandingkan mesin 1.4 TSi yang kita kenal meskipun kapasitasnya semakin bear.
Sistem pembakaran baru mesin ini menggunakan Miller Combustion Cycle yang berdampak pada kenaikan kompresi menjadi 12.5:1. Hasilnya efisiensi termodinamika mobil ini menjadi lebih baik dan ramah lingkungan.
Selain sistem pembakaran, VW juga memberikan teknologi Variable Turbine Geometry (VTG) turbo yang dioperasikan secara elektris yang mampu memberikan tekanan lebih besar. Mesin ini juga menjadi mesin bensin pertama yang menggunakan teknologi turbo dengan variable geometry seperti halnya mesin diesel. Dibandingkan dengan mesin 1.4 TSI, mesin ini lebih cepat 35% dalam meraih torsi puncak.
Kepala silinder mesin ini juga ikut dibuat ulang dengan desain water jacket baru (water jacket adalah ruang sirkulasi air pendingin dari radiator) untuk pelepasan panas lebih baik dan adaptasi sudut katup serta ruang pembakaran agar pembakaran lebih sempurna.
Mesin ini juga memiliki map-controlled cooling module baru yang bisa menjamin sirkulasi air akan tetap diam ketika mesin baru dipanaskan agar mesin bisa lebih cepat mencapai suhu ideal dan mengurangi gesekan pada tahap pemanasan mesin.
Untuk varian mesin dengan tenaga 147 Hp, silinder mesin terbuat dari alumunium yang dilapisi oleh atmospheric plasma spray (APS). Pelapisan ini membuat proses lubrikasi mesin menjadi lebih ringan dan menjaga mesin lebih rendah gesekan, serta mampu menggunakan oli dengan viskositas 0W20.
Selain itu, mesin ini juga memiliki anti-knock system yang lebih baik berkat teknologi APS, sehingga mesin ini bisa menggunakan BBM berkualitas rendah hingga RON 95, tidak seperti mobil lainnya.
Sistem penyaluran bahan bakar juga ikut diubah oleh VW dengan memberikan sistem common-rail injection dan diameter injektor lebih kecil sebesar 6 milimeter saja. Sehingga injektor bisa menyemprotkan bahan bakar bertekanan hingga 350 bar yang menghasilkan suhu injektor lebih rendah dan emisi yang lebih baik.
Mesin ini rencananya akan diluncurkan pada akhir tahun 2016 ini di varian VW terbaru. Sebagai langkah awal, VW akan memperkenalkan mesin 1.5 TSi VTG dengan tenaga 147 Ps pada 4.750 Rpm hingga 5.500 Rpm. Torsinya juga cukup lumayan dengan 200 Nm pada 1.300 hingga 4.500 rpm. Tapi ke depannya, mesin ini punya potensi yang sangat luar biasa. Kita tunggu saja!
Read Next: Prediksi Wujud Honda CR-V Generasi Kelima Muncul, Apa Opinimu?