AutonetMagz.com – Mobil yang dibatasi kecepatan maksimalnya bukanlah hal baru. Beberapa mobil spek Jepang dibatasi kecepatan maksimalnya di 180 km/jam, sementara beberapa mobil-mobil Jerman biasanya dibatasi kecepatannya secara elektronik di 255 km/jam. Sebenarnya bisa lebih, tapi ya itu, dibatasi. Pembatasan kecepatan kini juga akan tertanam di produk Volvo baru, sebab Volvo sudah mengumumkan bahwa mobil-mobil baru mereka akan dibatasi di 180 km/jam.
Artinya, jenis Volvo baru apa pun yang dibeli, konsumen tidak akan bisa memacunya lebih dari 180 km/jam meski pedal gas diinjak habis. Volvo mengatakan hal ini diambil untuk meningkatkan keselamatan di jalan dan untuk menunjukkan bagaimana pabrikan mobil dapat membantu mempromosikan berkendara yang lebih aman. Meski hal ini berlaku untuk Volvo, pembatasan kecepatan tidak berlaku untuk model Polestar.
Jika dilihat dari kebiasaan mengemudi dan tipikal konsumen Volvo yang jarang ngebut aneh-aneh, mungkin pembatasan ini tidak akan terlalu berarti bagi mereka. Pada lain sisi, pembatasan kecepatan ini bisa membuat konsumen yang berencana untuk menggeber mobilnya habis-habisan di Autobahn atau di sirkuit balap mobil akan mencoret Volvo dari daftar belanjanya. Volvo nampaknya tidak masalah, sebab toh versi Polestar tidak dibatasi kecepatannya.
Volvo juga mengumumkan rencana untuk memperkenalkan pembatas kecepatan yang dapat diatur oleh pengemudi. Mirip dengan teknologi yang ditawarkan oleh Ford, yakni Ford MyKey, Volvo akan memperkenalkan Care Key baru yang akan memungkinkan pengemudi untuk menetapkan batas mereka sendiri di bawah 180 km/jam, misalnya ketika meminjamkan kunci untuk anak anda yang baru dapat SIM.
Jadi sebelum anda meminjamkan mobil ke anak anda yang baru dapat SIM dan bersemangat tinggi untuk menyetir, anda bisa membatasi kecepatan maksimal mobil di angka tertentu untuk mencegah anak anda ngebut atau ugal-ugalan dan terlibat dalam hal yang tidak diinginkan. Bagaimana menurutmu, apakah sudah benar Volvo membatasi kecepatan mobilnya di 180 km/jam atau harusnya tidak perlu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Penjualan Mobil di Malaysia Anjlok Hampir 100% di Bulan April