Studi Kualitas JD Power : Korea Berjaya, Italia-Inggris-Swedia Terpuruk

by  in  International
Studi Kualitas JD Power : Korea Berjaya, Italia-Inggris-Swedia Terpuruk
0  komentar

AutonetMagz.com – Pihak JD Power baru-baru ini telah selesai berurusan dengan survey kualitas mobil mereka di Amerika. Studi terbaru mereka sudah menilai soal dependability dan initial quality dari berbagai macam merek mobil. Di sini, mereka berkutat dengan sekitar 80.000 pembeli mobil mainstream dalam kondisi baru dan meneliti masalah-masalah yang terjadi selama 90 hari pertama kepemilikan mobil.

Skornya dihitung menggunakan rata-rata masalah per 100 mobil, alias problems per 100 vehicles (PP100). Makin kecil angka PP100, makin bagus peringkat merek atau model tertentu. Untuk tahun 2017 ini, KIA bersinar cerah di posisi teratas selama 2 tahun berturut-turut. Mengejutkannya, di posisi kedua adalah brand premium asal Korea, Genesis. Padahal Genesis yang masih satu grup dengan Hyundai-KIA ini masih seumur jagung. Oh ya, Hyundai di urutan kedelapan.

Porsche mengekor KIA dan Genesis di tempat ketiga. Kita sudah tahu siapa 3 merek teratas, jadi sekarang ada baiknya untuk tahu siapa yang dapat urutan paling bontot. Adalah Fiat, Volvo dan Jaguar yang harus menelan pil pahit, sebab mereka adalah merek dengan urutan terbawah dalam hasil studi kali ini. Menurut peneliti studi ini, kualitas mobil belakangan ini sedang bagus-bagusnya, terutama dalam hal fitur.

Masih menurut peneliti JD Power, ini akan jadi hal baik bagi merek mobil, sebab kualitas dan kehandalan mobil adalah 2 hal kuat yang akan menjadikan konsumen bukan sekedar konsumen, tapi konsumen setia. Model-model yang kali ini sukses besar dalam studi 2017 ini adalah Chevy Sonic, BMW 2 Series, KIA Forte, KIA Cadenza, KIA Soul, MINI Cooper, BMW 4 Series, Toyota Camry, Ford Mustang, Chrysler Pacifica, Lexus GS dan Porsche 911.

Namun apa saja sih masalah yang biasa dikeluhkan konsumen mobil baru selama 90 hari kepemilikan pertama? Well, yang paling umum disampaikan adalah terlalu rumitnya fungsi-fungsi tertentu, bahkan ada fungsi yang tidak bisa dijalankan. Bagian yang paling sering dipermasalahkan adalah sistem head unit atau infotainment system, dan yang kedua adalah alat bantu elektronik untuk pengemudi (semisal HSA, HDC, stability control, sistem self-parking). Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!

Read Prev:
Read Next: