Toyota Innova Hybrid Akan Gunakan Platform TNGA-C?

AutonetMagz.com – Bahasan mengenai Toyota Innova Hybrid selalu jadi topik panas yang menarik untuk dikulik lebih dalam. Wajar saja, karena Toyota Innova memang model yang sangat digemari, baik di Indonesia secara khusus maupun di pasar global secara umum. Nah, kali ini ada sejumlah informasi tambahan mengenai Toyota Innova Hybrid yang kabarnya akan segera hadir dalam waktu dekat. Dan kabar ini merujuk pada informasi bahwa Toyota Innova Hybrid akan dibangun menggunakan platform TNGA-C. Hmmm, yuk kita kupas lebih dalam.

Pakai TNGA-C dan THS 2?

Mengacu pada kawan kami di AutoCar India, Toyota Innova Hybrid nantinya akan menggunakan rangka monokok dan mesin berteknologi hybrid. Yap, itu adalah informasi yang sudah beredar luas, namun kali ini rangka monokoknya merujuk pada platform TNGA-C. FYI, di Indonesia sudah ada cukup banyak model dengan platform TNGA-C, namun tidak ada satupun yang diproduksi di tanah air. Sebut saja Toyota C-HR, Toyota Corolla Altis, Toyota Corolla Cross, dan Toyota Voxy, serta Lexus UX. Semuanya dibangun dengan basis dari TNGA-C. Nah, dengan informasi ini, maka kita bisa sedikit mendapat gambaran bahwa nantinya Toyota Innova Hybrid akan menggunakan platform yang sama dengan All New Toyota Voxy, hanya saja tidak akan berbentuk boxy. Sumber juga menyatakan bahwa Toyota Innova Hybrid akan memiliki panjang 4,7 meter dan wheelbase 2,85 meter.

Kalau melihat prediksi dimensi tersebut, maka bisa dipastikan Toyota Innova Hybrid akan memiliki dimensi yang mirip dengan Toyota Innova yang ada sekarang, namun dengan wheelbase yang lebih panjang. Walaupun begitu, rangka monokok di Toyota Innova Hybrid kabarnya akan lebih ringan 170 kilogram dibandingkan rangka ladder frame di Toyota Innova sekarang. Selain itu, tentunya Toyota Innova Hybrid akan menggunakan teknologi hybrid yang diduga kuat adalah teknologi Toyota Hybrid System II atau THS II. FYI, mesin THS II yang cukup masuk akal untuk digunakan adalah mesin 2.000cc yang dipadukan dengan motor Synchronous AC dan Nickel-metal Hydride Battery. Teknologi ini sudah diperkenalkan sejak tahun 2018 silam melalui Toyota Prius HEV. Oiya, platform TNGA juga akan membuat Toyota Innova Hybrid berpeluang memaksimalkan ruang kabin yang ada.

Model Penting Untuk Indonesia

Toyota Innova Hybrid merupakan model yang sangat penting bagi Toyota di Indonesia, karena mobil ini adalah model elektrifikasi pertama yang akan dirakit lokal di Indonesia. Tentunya, Toyota Astra Motor dan Toyota Motor Manufacturing Indonesia akan menyiapkan segala kemampuan terbaik mereka untuk mobil ini. Selain Indonesia, Toyota Innova Hybrid juga menjadi ‘barang panas’ di beberapa negara Asia lain seperti India dan Thailand. Wajar saja, karena di beberapa negara tersebut nama Toyota Innova sudah sangat dikenal dan diterima dengan baik. Ubahan drastis dari Toyota Innova yang akan menggunakan rangka monokok dan teknologi hybrid tentunya mendapat banyak respon dari publik. Baik positif, maupun negatif. Sabar saja, dan kita tunggu kejutan berikutnya terkait Toyota Innova Hybrid.

Bagaimana menurut kalian?