AutonetMagz.com – Sebagaimana kita ketahui, Toyota GR Supra dengan kode bodi A90 akan segera dihentikan produksinya. Untuk merayakan ‘perpisahan’ tersebut, Toyota Amerika Serikat menghadirkan edisi terakhir untuk GR Supra yang diberi nama Final Edition. Produksi model generasi kelima ini untuk pasar AS akan berakhir pada musim semi tahun depan. Sebelumnya, di Jepang juga sudah diperkenalkan edisi terakhir ini. Apa saja Perbedaannya? mari kita bahas!
Versi USDM
Dimulai dari versi USDM, eksteriornya dibedakan dari pelek 19 inci hitam matte, ducktail, cover spion carbon fiber, Rem Brembo yang lebih besar, wheel arch flaps, dan tyre spats lebih tinggi untuk mengoptimalkan aero balance dan downforce. Sementara dari yang tak terlihat, terdapat pada sudut camber dan yang direvisi, stabilizer bar yang diperkuat, dan electronically controlled dampers dengan pemrograman baru.
Interiornya mendapatkan jok berlapis kulit yang dilapisi Alcantara hitam dan di-embossed logo GR pada bagian head-rest. Terdapat juga aksen jahitan merah pada gear shifter, seat belt berkelir merah, GR cupholder cover, dan camo car cover. Mesinnya masih menggunakan unit 3.0 liter turbocharged inline-six, bertenaga 382 hp dan torsi 499 Nm. Tersedia dalam pilihan transmisi otomatis 8-speed atau manual 6-speed. Sayangnya, masih belum ada informasi mengenai harga dan ketersediaaannya.
Versi JDM
Sementara versi JDM, perbedaan eksteriornya meliputi wing spoiler belakang berbahan carbon fiber, front wheel arch flaps, tyre spats yang lebih tinggi, pelek multi spoke 19 inci berdesain beda, dan rem brembo yang lebih besar. Tentunya ada juga hal-hal yang tak terlihat seperti adaptive dampers yang direvisi, stiffer front anti-roll bar yang lebih kaku, electric power steering yang di-retuned.
Di bagian dalam, joknya menggunakan bucket karbon Recaro Podium CF dengan lapisan Alcantara. Jok pengemudi berwarna merah, berbeda dengan jok penumapng yang berwarna hitam untuk menonjolkan karakter yang berfokus pada pengemudi. Beberapa bagian Alcantara lainnya meliputi setir, trim pintu, kneepad pada konsol tengah, arm rest, shifter boot, dan panel tengah dasbor. Detail lain, terdapat juga scuff plate carbon dibalik pintu.
Di Jepang, edisi terakhir ini hanya tersedia 150 unit dan hanya bisa didapatkan via lottery. Lotery tersebut berlangsung hingga 13 April, dan pemenangnya akan diumumkan pada 9 Mei. Mereka yang beruntung akan membayar 15 juta yen (sekitar Rp 1,7 miliar) untuk edisi terakhir tersebut. Oh ya, versi final edition ini hanay tersedia dalam transmisi manual 6-speed.
Read Next: All New Wuling Confero Jadi Mobil EREV Termurah di China