Tokyo, AutonetMagz.com – Masih dari gelaran Tokyo Motor Show 2017, kita sekarang melihat lebih lanjut dari jajaran mobil konsep Toyota, dan sekarang adalah giliran dari Toyota Crown Concept. Ya, mobil ini bisa dikatakan sebagai mobil yang mewah namun juga tak meninggalkan kesan sporty. Bahkan seperti saat kami sempat membahasnya beberapa minggu lalu, versi Toyota Crown Concept ini tak seperti versi konsep, karena bentuknya yang sudah mendekati realita.
Toyota Crown Concept ini sendiri akan menjadi cikal bakal Toyota Crown generasi ke lima belas. Selama ini, Toyota Crown memang menjadi salah satu produk ikonik dari Toyota, dimana salah satunya menjadi armada taksi di Jepang sana. Sedikit sejarah, Toyota Crown sendiri pertama kali diperkenalkan pada tahun 1955 yang menyandang gelar the first purely japanese sedan pada masa jayanya dulu. Setelah itu, generasi demi generasi diproduksi, dan pada generasi ke sepuluh, Toyota Crown meninggalkan rangka tradisionalnya dan beralih menggunakan rangka monokok. Lalu pada generasi ke 11, muncullah versi hybrid pertama untuk Toyota Crown.
Kembali ke Toyota Crown Concept, secara penampilan, tak ada yang salah dengan Toyota Crown Concept. Mobil ini masih menunjukkan kesan premium yang lekat dengannya, namun dengan bumbu aura sporty yang juga ada. Namun nilai jual utama dari Toyota Crown Concept bukan hanya dari desain, namun lebih jauh ke sisi dalamnya. Ya, pertama, Toyota berfokus ke driving performance dari mobil ini dan kedua, Toyota menaruh perhatian lebih ke urusan konektivitas yang ada di dalam Toyota Crown Concept. Untuk sisi driving performance, Toyota mengunggulkan platform TNGA yang digunakan sebagai basis dari Toyota Crown Concept ini.
Dengan penggunaan TNGA, nilai jual dari sisi driving performance Toyota Crown Concept adalah pada handling yang responsif dan juga kestabilan dalam berkendara. Dan yang menarik, Toyota Crown Concept adalah mobil Toyota yang dalam pengembangannya mampir ke sirkuit nurburgring, menarik. Nampaknya memang Toyota Crown Concept menyasar pasar Eropa dengan sejumlah keunggulannya tersebut. Lalu untuk nilai jual kedua, adalah perkara konektivitas pada mobil. Namun perkara konektivitas ini bukan bicara masalah head unit yang canggih saja, namun lebih kepada proses pengolahan data dari sensor – sensor yang ada.
Toyota Crown Concept memiliki fitur untuk berkomunikasi dengan mobil lain dan juga dengan infrastruktur yang ada di sekitar mobil ini. Teknologi bernama ITS Connect ini sendiri memungkinkan mobil untuk menerima data dari keadaan sekitar dan diolah dengan teknologi Big Data, menarik. Jadi, Toyota Crown Concept akan memiliki Data Communication Module sebagai fitur standarnya yang tujuan utamanya akan membuat mobil ini aman dalam berkendara di dalam kota karena bisa membaca situasi di sekitarnya, nice. Kok bisa? Ya, dengan data tersebut, Toyota Crown Concept bisa membaca posisi jalan yang macet, bahkan bisa mendukung fungsi e-Care terkait kondisi mobil.
Memang masih agak berat untuk memahami perkara teknologi ini, terlebih bagi kalian yang masih belum akrab dengan teknologi kekinian yang mendukung internet of things macam ini, namun sedikit bocoran, itulah yang akan diterapkan di dunia pada masa depan, bahkan beberapa penerapan teknologi seperti big data pun sudah diterapkan kini. Dan dengan fitur – fitur macam itu, tentunya Toyota Crown Concept akan hadir dengan konsep masa depan yang menarik. Bagaimana menurut kalian? Yuk sampaikan pendapat kalian kawan.
Read Next: Tokyo Motor Show 2017 : Fokus Pada SUV Electric dan Hybrid, Ini Slogan Baru Mitsubishi
