AutonetMagz.com – Suka atau tidak, kita kini tengah memasuki perubahan musim ke musim penghujan. Tentunya, sejumlah perubahan termasuk gaya berkendara harus kita lakukan untuk menyesuaikan diri dan kendaraan kita memasuki musim yang berbeda. Biasanya, ada sejumlah kondisi yang memang harus kita perhatikan dari kendaraan kita saat masuk musim hujan. Dan kali ini, tim V-KOOL Indonesia membagikan 6 buah tips untuk menghadapi musim hujan. Yuk kita bahas.
“Memasuki musim penghujan, terutama di kota-kota besar, biasanya banyak terjadi kecelakaan. Apakah itu kecelakaan tunggal ataupun karena tabrakan dengan kendaraan lainnya. Jalan licin, jalan rusak ditambah lagi visibilitas yang tak baik dari dalam kabin, wajib diperhatikan selain kondisi teknis di kendaraan. Maka dari itu kita harus menyiapkan kondisi berkendara terbaik di kendaraan kita sebelum berkendara di musim hujan,” ujar Vice President PT VKOOL Indo Lestari, Linda Widjaja minggu lalu. Oleh karenanya, pihak V-KOOL membagikan sejumlah catatan penting yang sebaiknya kita perhatikan dari mobil kita. Yuk kita mulai dari yang pertama.
- Pastikan tekanan udara pada ban sesuai anjuran pabrikan
Pastikan ban mobil dalam keadaan normal termasuk tekanan udaranya. Ini penting untuk menghindari mobil tidak stabil saat dikemudikan dan membuat kendaraan tergelincir. Acuan tekanan biasanya terdapat di pilar pintu pengemudi. Jika ban sudah tipis, sebaiknya diganti. Ini mengakibatkan grip berkurang dan pembuangan air jadi minim. Akan mudah pula terjadi aquaplanning (ban tak menapak saat melalui jalan basah). - Periksa kondisi semua lampu mobil
Lampu mobil saat hujan jadi media untuk mendeteksi obyek yang ada di depan kita, sekaligus memperjelas pandangan pengendara. Cara aman berkendara mobil saat hujan adalah memastikan kondisi semua lampu mobil berfungsi dengan baik. Lampu yang perlu dicek adalah lampu besar (head lamp) jarak dekat dan jauh, lampu sign (tanda) dan lampu darurat. Semua lampu itu punya fungsi masing-masing saat hujan. Bagian-bagian yang harus dicek adalah pelindung lampu, apakah dalam kondisi bersih dari debu dan kotoran atau tidak karena bisa mengurangi efektivitasnya. Lalu cek bagian arah lampu, misalnya headlight agar lebih jelas dalam melihat sekitar dan orang lain melihat kendaraan Anda. Jangan sampai headlight yang Anda gunakan malah mengganggu penglihatan pengendara lain. Ketika hujan, pengendara lain dan juga Anda mengalami gangguan yang sama.
- Jaga jarak kendaran lebih jauh dibanding saat cuaca normal
Saat kondisi hujan, selain licin, konsentrasi terganggu, juga jarak pandang menjadi terbatas. Apalagi bila Anda kebetulan mengendarai mobil pada malam hari, atau memang siang hari namun hujan lebat membuat suasana menjadi gelap. Maka kondisi ini membuat Anda juga harus lebih berhati-hati dalam berkendara. Menjaga jarak kendaraan di atas jarak normal menjadi salah satu tindakan yang tepat selama berkendara ketika hujan. Biarkan mobil di depan Anda menjauh dengan jarak sekitar 6 detik dari mobil Anda, atau hingga di luar jarak pandang Anda.
- Hindari berkendara di tepi jalanan
Pada musim hujan, jalanan biasanya mudah keropos dan rusak. Sedangkan struktur jalan biasanya juga tidak selalu sama, makin ke pinggir makin tidak rata dan mudah rusak. Cara mengantisipasi kondisi jalan seperti ini adalah hindari berkendara di bagian sisi tepi jalan. Bagian pinggir jalan tersebut strukturnya lebih rendah dibanding bagian tengah jalan. Saat kena air hujan dan kondisi jalanan basah, seringkali timbul genangan air apalagi jika hujannya deras. Untuk menghindari genangan air tersebut, pilih bagian tengah jalan karena pada bagian ini biasanya lebih kering atau tidak terlalu dalam genangannya. Terlalu ambil pinggir jalan saat melintasi jalanan dalam kondisi basah juga berpotensi membuat kendaraan Anda selip atau terperosok keluar jalan, apalagi jika marka pembatas jalan tidak terlalu jelas terlihat.
- Jangan sampai pandangan terhalang
Cara aman berkendara pada saat hujan adalah dengan memperhatikan jangan sampai pandangan Anda terhalang. Cara yang bisa dilakukan adalah membersihkan kaca mobil di bagian depan dan kaca bagian belakang dari berbagai kotoran yang menempel. Jangan lupa juga untuk membersihkan kaca film di bagian dalam. Meskipun dipasang di bagian dalam, seringkali kaca film tersentuh tangan, sehingga kaca film menjadi berminyak. Urusan merawat kaca film bukan perkara yang sulit. Anda cukup membersihkannya secara rutin. Cara ini pun tidak membutuhkan cairan khusus. Karena jika menggunakan cairan khusus justru berpotensi merusak kaca film, mengingat biasanya mengandung bahan kimia tertentu. Sebaiknya bersihkan saja menggunakan air biasa. Kalau ada noda, bisa dibasahkan dengan air lalu dilap hingga bersih dan kering. Pemilihan lap yang tepat juga patut diperhatikan, karena sebaiknya menggunakan lap yang lembut dan bersih yang belum digunakan untuk membersihkan bagian bodi mobil lain.
- Penggunaan kaca film bening terbaik
Selain itu, gunakan kaca film berteknologi tinggi dengan tampilan yang bening, seperti VK70. Pasalnya, tidak ada film lain yang bisa meneruskan cahaya dan menolak panas sebaik dan semaksimal V-Kool. VK 70 memiliki penerusan cahaya tampak tertinggi dibanding kaca film lainnya sehingga Anda bisa menikmati pemandangan yang leluasa dan visibilitas yang baik pada siang atau pun malam hari.
“Sangat penting untuk memperhatikan soal visibilitas, karena kalau visibilitas tidak bagus, maka otomatis membuat kewaspadaan berkendara akan berkurang. Pemilihan kaca film sangat penting. Jika terlalu gelap, pandangan akan terganggu ataupun buram. Pastikan kaca film Anda berkualitas baik, sehingga kejelasan daya pandang yang dihasilkan tidak berkurang,” ujar Linda Widjaja. Nah, V-Kool memberikan penawaran yang sangat menarik di Pameran Otomotif Online “Tokopedia Garage Otofair” yang berlangsung dari tanggal 11 November 2021. Untuk menikmati promo ini, Anda bisa berbelanja kaca film V-Kool di Tokopedia dan akan ada potongannya sebesar 30% OFF + (6% up to Rp1 Juta) untuk tiap pembelian dengan memasukkan kode promo KOOLNOV pada fitur kode promo. “Promo ini kami adakan untuk memberikan kesempatan bagi konsumen untuk mendapatkan kenyamanan terbaik dalam hal penolakan panas, juga dengan kemudahan alur transaksi yang disokong dengan kemajuan teknologi”, ungkap Linda Widjaja.
Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: Inilah Daftar Promo Astra Financial & Logisctic Selama GIIAS 2021, Catat Sob!