AutonetMagz.com – Mitsubishi Xpander yang debut perdana tahun lalu di GIIAS 2017 kemarin sempat dinyatakan akan diekspor ke negara-negara lain yang memiliki pasar untuk mobil sejenis. Untuk memastikan kalau mobil ini pantas untuk pasar ASEAN, lembaga tes tabrak ASEAN NCAP sudah menyiksa Mitsubishi Xpander via upacara tes tabrak untuk menilai seberapa aman ia di mata mereka.
Sebelumnya, kita singgung dulu apa yang jadi fitur keselamatan Mitsubishi Xpander, khususnya di varian termahal. Jika anda cukup royal untuk sebuah Xpander, anda bisa beli tipe Ultimate yang sudah punya ABS, EBD, Stability control, dual airbags, hill start assist dan lain-lain. Oh ya, kemarin memang kami sudah memberitakan hasil tes tabrak Mitsubishi Xpander, tapi itu dari internal Mitsubishi, sementara yang ini dari lembaga NCAP.
Setelah disiksa habis-habisan oleh ASEAN NCAP, hasil tes tabrak Mitsubishi Xpander tidaklah buruk, yakni 4 bintang. Total poin untuk perlindungan penumpang dewasa atau Adult Occupant Protection (AOP) ada di 39,08 poin, sementara untuk poin perlindungan penumpang anak-anak atau Child Occupant Protection (COP) ada di 18,69 point.
Untuk penilaian fitur-fitur pendukung keselamatan atau Safety Assist Technology (SAT), ASEAN NCAP memberikan 13,89 poin. Selain Xpander, mobil lain yang juga dapat 4 bintang dari ASEAN NCAP dan beredar di Indonesia adalah Daihatsu Sigra yang berada di kelas LCGC. FYI, rating Sigra yang 4 bintang berlaku kalau ia punya airbag, sementara Sigra yang tanpa airbag hanya memperoleh 1 bintang, alias hasil yang buruk.
Keluarnya hasil tes tabrak Mitsubishi Xpander tentu sedikit banyak akan menambah faktor “hits”nya di Indonesia. Saking hitsnya, rencana Xpander untuk diekspor ke negara lain seperti Thailand dan Filipina sedikit tertunda, karena Mitsubishi Indonesia akan menggenjot produksi Xpander spek lokal supaya para pemesan tidak perlu menunggu terlalu lama lagi. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: All New Daihatsu Sirion Tertangkap Kamera, Ini Bentuknya!