AutonetMagz.com – Mampir ke Indonesia saat GIIAS 2016 kemarin, Suzuki Ignis membius para penggemar dan pengguna mobil kecil dengan gayanya yang unik. Suzuki memang ahli membuat mobil kecil, seperti yang telah mereka lakukan pada Jimny, Swift dan sekarang, Ignis. Mini crossover ganteng ini sudah mulai dijual di Inggris dan Jerman, dan bagi yang peduli akan keselamatan, Euro NCAP pun sudah menguji standar keselamatan mobil ini.
Suzuki Ignis untuk pasar Eropa sudah punya airbag depan dan samping sebagai standar. Hasil tes tabrak depan oleh Euro NCAP dengan dummy orang dewasa dan kecepatan 50 km/jam, Suzuki Ignis bisa meraih hasil yang baik, karena kompartemen penumpang tetap aman. Akan tetapi, saat menghadapi tes Frontal Offset Deformable Barrier, hasil menunjukkan bahwa perlindungan di bagian dada masih kurang baik.
Untuk perlindungan anak kecil dengan booster seat di belakang, perlindungannya pun masih kurang baik, terutama di bagian dada. Di sisi lain, untuk tes lateral impact, Suzuki Ignis masih menorehkan hasil yang cukup baik. Video tes tabrak lengkapnya bisa dilihat di atas, termasuk teknologi autonomous emergency braking yang tidak begitu mulus saat mendeteksi pejalan kaki, namun bagus saat mendeteksi benda lain seperti mobil atau tembok di kecepatan 50-70 km/jam.
Namun jika ingin mendapat sistem rem otomatis, itu bukan standar dari Suzuki Ignis. Itu adalah bagian dari Safety Pack yang ditawarkan dalam pembelian Suzuki Ignis. Safety Pack mencakup fitur keselamatan ekstra macam Dual Camera Brake Support, Lane Departure Warning dan pembatas kecepatan elektronik. Standarnya, Euro NCAP hanya memberi Ignis 3 bintang, tapi kalau ditambahkan Safety Pack ini, hasilnya naik jadi 5 bintang.
Suzuki Ignis spek Eropa punya bobot yang ringan, yaitu 820 kg. Di sana, ia diperkuat dengan mesin 1.200 cc hybrid, pilihan transmisi manual atau AMT (Automated Manual Transmission, seperti AGS di Karimun Wagon R) 5 percepatan serta pilihan penggerak AWD ALLGRIP. Di Indonesia, Suzuki Ignis tengah dipertimbangkan untuk dijual secara resmi setelah preview kemarin di GIIAS 2016, apalagi setelah Suzuki janji bahwa Ignis akan menjadi model global. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: BMW M4 GTS Stop Produksi, Total Mencapai 830 Unit