AutonetMagz.com – Jika beberapa hari lalu kami sempat membahas peluang CKD dari Urban SUV milik Suzuki, yaitu Suzuki Ignis berkat respon pasar yang baik, maka kabar terbaru justru datang dari saudara tuanya, yaitu Suzuki Ertiga Diesel. Mobil yang baru masuk ke Indonesia awal tahun kemarin dikabarkan akan segera dialihkan statusnya menjadi rakitan lokal, alias CKD.
Sebenarnya PT Suzuki Indomobil Sales sudah melokalkan Suzuki Ertiga sebelumnya, namun hanya versi bermesin bensin saja. Sedangkan versi diesel sendiri baru diperkenalkan dan statusnya adalah CBU dari India, serupa dengan Suzuki Ignis. Namun sepertinya PT SIS akan menyetop keran impor Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid dari India, dan mengalihkannya untuk diproduksi lokal.
Dikutip dari laman otomotif Dapurpacu.com, Donny Saputra, Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) 4W mengutarakan bahwa kajian akan Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid telah selesai dilakukan. Dan pihaknya memastikan bahwa Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid akan diproduksi di Indonesia kedapannya. Sayangnya, beliau belum memberikan kapan tepatnya proses produksi dari Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid akan dimulai.
Jika berkaca pada penjabaran proses melokalkan Suzuki Ignis di artikel kami sebelumnya, maka perlu tiga hingga empat bulan untuk PT SIS mengkaji respon pasar. Dan, karena Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid sudah diperkenalkan sejak Februari 2017 lalu, maka tenggat tiga bulan sudah dilalui, dan mungkin saja sesuai penurutan prinsipal PT SIS terkait Suzuki Ignis, bisa juga berlaku untuk Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid, yaitu enam bulan sejak peluncuran, atau tepatnya agustus nanti, hmmm apakah versi CKD akan diperkenalkan di GIIAS 2017? who knows.
Terakhir, memang Suzuki Indonesia di bawah PT SIS cukup berani untuk memasukkan Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid, disisi lain mobil penumpang bemesin diesel dengan kubikasi kecil tak terlalu berhasil di Indonesia, seperti Chevrolet Spin LTZ Diesel dan Hyundai i20 Diesel. Namun, Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid buktinya memberi warna tersendiri di pasar otomotif tanah air dengan kolaborasi mesin yang irit dengan torsi yang besar. Dan tentunya respon pasar sepertinya juga positif, sehingga PT SIS berani melokalkan sang MPV.
Jadi, kalau nantinya Suzuki Ertiga Diesel Mild Hybrid dilokalkan, apakah akan merevisi harganya, atau meningkatkan kualitas? Bagaimana harapanmu? Sampaikan di kolom komentar ya.
Read Next: Honda City Thailand Mendapatkan Body Kit I-MAX