AutonetMagz.com – Menurut data dari World Health Organization (WHO), kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian ke-8 tertinggi di dunia. Salah satu faktor pemicunya adalah hilangnya fokus atau kesadaran pengemudi baik akibat microsleep, tekanan darah menurun, maupun kelelahan. Bukan hanya pengemudi saja yang harus selalu siaga, tetapi kendaraan yang ditumpangi juga perlu “tahu harus berbuat apa” ketika pengemudi tidak bisa bereaksi.
Emergency Stop Assist
Subaru menjawab masalah tersebut dengan menghadirkan Emergency Stop Assist. Merupakan bagian dari Subaru EyeSight® yang bekerja dengan Driver Monitoring System (DMS). Jika sistem mendeteksi bahwa pengemudi tidak merespons kemudi, tidak membuka mata, atau tidak memberikan input dalam jangka waktu tertentu, sistem akan secara otomatis mengambil alih dan memberikan respons melalui langkah-langka berikut:
1. Memberikan peringatan suara dan visual
2. Memperlambat laju kendaraan
3. Berhenti secara otomatis di sisi jalan dengan aman
4. Menyalakan lampu hazard
5. Membuka kunci pintu secara otomatis agar penanganan darurat lebih cepat dilakukan dari luar
Medical Ergonomic Seat, Dijamin Anti Pegal
Selain menghadirkan fitur keselamatan, Subaru juga memperhatikan kesehatan dan kenyamanan untuk pengemudi. Hal itu diwujudkan melalui penggunaan Medical Ergonomic Seat atau yang disebut Jok Anti Pegal. Fitur ini sangat bermanfaat bagi pengemudi yang sering menempuh perjalanan panjang, karena mendukung kesehatan tulang belakang sekaligus memberikan kenyamanan maksimal. Jok ini dikembangkan bersama institusi medis di Jepang dengan berbagai pendekatan ilmiah seperti:
1. Menopang tulang panggul dan punggung bawah
2. Mengurangi tekanan di area leher dan pinggang
3. Mengurangi rasa pegal saat duduk dalam waktu lama
4. Menjaga postur tubuh tetap ideal di sepanjang perjalanan
