AutonetMagz.com – Bersamaan dengan berkembangnya jaman, maka berkembang pula bagaimana pola kepemilikan dari sebuah kendaraan. Jaman dulu, jika kita ingin memiliki sebuah kendaraan, maka pilihannya adalah dengan membelinya di diler merk terkait. Namun jaman sekarang, langkah tersebut bukan satu – satunya pilihan, apalagi jika uang untuk membeli mobil tersebut belum terkumpul sepenuhnya.
Ada beberapa opsi lain seperti kredit kendaraan, atau malah berlangganan saja. Konsep Berlangganan kendaraan ini sendiri sejatinya diambil dari beberapa konsep berlangganan produk lain, seperti aplikasi di dalam ponsel pintar kalian. Volvo menjadi salah satu merk yang terdepan dalam menerapkan layanan berlangganan mobil, namun beberapa pabrikan juga mulai mengikuti. Nah, Renault sendiri juga memiliki layanan serupa, dan dalam waktu dekat ini bakal direalisasikan di negeri tetangga, Malaysia. Pihak TC Euro Cars selaku distributor dari mobil Renault di Negeri Jiran sendiri sudah melakukan trial layanan ini.
Trial sendiri diberikan kepada beberapa karyawan Tan Chong Motor Holdings, dan Warisan Tan Chong Holdings secara eksklusif. Sementara ini, baru ada dua mobil yang bisa ditebus secara berlangganan, yaitu Renault Captur dan Renault Koleos. Untuk Renault Captur sendiri dibanderol biaya berlangganan sebesar 999 Ringgit Malaysia per bulan. Kalau dikurskan ke Rupiah, maka biaya berlangganan CUV ini mencapai 3,4 jutaan Rupiah. Angka tersebut diklaim lebih murah dibandingkan dengan biaya kredit bulanan dengan DP 10% dan tenggak waktu 9 tahun pembayaran. Nah, pihak Renault sendiri memberikan 30 hari gratis untuk trial hingga 30 juni mendatang.
Sedangkan Renault Koleos tentunya memiliki biaya bulanan yang lebih mahal, mencapai 1.999 Ringgit Malaysia atau setara 6,8 jutaan Rupiah per bulannya. Namun itu untuk model standar, sedangkan untuk model Signature memiliki banderol 2.399 Ringgit Malaysia atau setara 8,2 jutaan Rupiah. Nah, dari harga – harga tersebut, ada beberapa tenor berlangganan mobil ini, mulai 6 bulan, 1 tahun hingga yang paling lama adalah 2 tahun. Nah, ada beberapa keuntungan dari penggunaan mobil dengan sistem berlangganan ini. Pertama, tak seperti kredit mobil, layanan ini tak perlu DP yang jumlahnya besar. Kedua, Asuransi dan road tax sudah termasuk.
Berikutnya, layanan servis sudah terjadwal, dan gratis, termasuk pada beberapa komponen yang cukup vital. Namun, untuk komponen yang bisa habis atau aus, seperti ban, dan kampas rem ditanggung oleh pengguna. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan? Apakah menurut kalian sistem berlangganan bakal merubah kebiasaan konsumen mobil di masa depan? Yuk berkomentar
Read Next: Nissan X-Trail Facelift Akan Hadir di GIIAS?
