Jakarta, AutonetMagz – Toyota merupakan satu-satunya produsen mobil yang memproduksi lebih dari separuh mobil hybrid yang dipasarkan di Amerika Serikat. Meskipun saat ini popularitas mobil listrik mulai meningkat, namun penjualan mobil hybrid Toyota mampu untuk terus memimpin, khususnya Toyota Prius.
Untuk tahun 2013 ini penjualan Prius lebih tinggi dari tahun 2012 lalu. Toyota Prius kini menjadi salah satu mobil yang paling banyak digunakan sebagai mobil dinas pegawai pemerintahan negara bagian di Amerika..
Tidak hanya Prius yang menjadi tulang punggung penjualan mobil hybrid di AS, Toyota Avalon pun mempunyai catatan penjualannya yang cukup baik. Seperempat dari total penjualan Avalon adalah versi hybrid. Sama seperti Prius, penjualan Toyota Avalon tahun ini jauh lebih besar dari pada tahun lalu. Saudara kandung Toyota di Amerika, yaitu Lexus menawarkan cukup banyak model dengan teknologi hybrid, salah satunya mobil hatchback Lexus CT200h.
Mobil-mobil hybrid Toyota tidak hanya popular di Amerika Serikat saja, tapi juga di Eropa meskipun penjualannya tidak sebagus di AS. Hal ini dikarenakan para pembeli mobil di Eropa lebih memilih mobil diesel dikarenakan regulasi disana lebih mendukung pengembangan mobil diesel dibandingkan mobil bermesin bensin.
Sedangkan untuk seluruh dunia, Toyota dan Lexus mendominasi penjualan mobil hybrid. Sudah lebih dari 5 juta mobil hybrid Toyota terjual. Berdasarkan perhitungan Toyota, dengan dijualnya mobil hybrid sebanyak itu, telah mencegah emisi 34 juta ton CO2. Sebagai pembanding, penjualan mobil listrik tahun ini kurang dari 250.000 unit diseluruh dunia. Penghematan bahan bakar yang dilakukan oleh mobil hybrid Toyota, dapat melampuai mobil listrik. Namun Toyota tidak melulu serius terhadap mobil hybrid, karena kini Toyota bekerjasama dengan produsen mobil listrik Tesla, memproduksi Toyota RAV4 EV.
Read Next: BMW X1 2014 Mendapatkan Facelift Ringan