AutonetMagz.com – Siapa yang masih ingat Mitsubishi Grandis? Medium MPV penerus Mitsubishi Chariot ini juga pernah dipasarkan di Indonesia. Saat itu, Mitsubishi Grandis mengisi celah MPV antara Toyota Kijang Innova dan Honda Odyssey. Kini, Mitsubishi Grandis telah menjelma menjadi SUV berbasiskan Renault Symbioz. Jadi, jangan heran kalau cue design-nya Prancis banget karena mobil ini juga baru akan dipasarkan di Eropa.
Eksterior dan Interior
Bagian depannya mirip ASX dengan gril hitam gloss dan aksen silver satin. Lampu depannya sama dengan Renault Symbioz, hanya saja DRL-nya memiliki aksen “petir” yang sedikit berbeda. Begitu juga dengan profil sampingnya, kecuali desain pelek 19 inci dan emblem “Hybrid EV” di pintu depan. Sementara pada bagian belakang terdapat lampu, pintu bagasi dan bemper dengan desain yang berbeda dengan Renault Symbioz.
Interiornya lagi-lagi identik dengan Renault Symbioz, kecuali logo Mitsubishi di setir. Kabinnya dapat menampung lima orang, dengan kapasitas bagasi antara 434 – 566 liter. Fitur-fitur unggulannya meliputi power back door, panoramic roof dengan electrochromic dimming, layar infotainment 10,4 inci, dan serangkaian ADAS.
Sisi Teknis
Bicara sektor mesin, Grandis tersedia dalam konfigurasi mild-hybrid dan full-hybrid. Pilihan paling terjangkau ada pada mesin 1,3 liter turbocharged dengan mild-hybrid bertenaga 138 hp. Versi ini tersedia dalam pilihan transmisi manual 6-speed atau dual clutch 7-speed. Selain itu, tersedia juga mesin 1,8 liter bertenaga 154 hp dengan dua motor listrik, transmisi multi-mode, dan baterai lithium-ion 1,4 kWh. Kedua varian hanya tersedia dalam pilihan penggerak roda depan.
Produksi dari Mitsubishi Grandis akan dilakukan di plant Renault di Valladolid, Spanyol, bersama dengan Symbioz. Mobil ini akan diluncurkan secara bertahap di seluruh pasar Eropa mulai akhir tahun ini. Bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar!
Read Next: BAV Siap Ubah Interior Mercedes Benz Sprinter Jadi Lebih Mewah!