Mercedes Benz Rilis GLE Facelift, Tidak Ada Lagi Versi N/A

by  in  Berita & International & Mercedes-Benz
Mercedes Benz Rilis GLE Facelift, Tidak Ada Lagi Versi N/A
0  komentar

AutonetMagz.com – Setelah menyegarkan lini produk mungilnya, kini giliran Mercedes-Benz menyegarkan lini produknya di segmen SUV, yaitu GLE dan GLE Coupe. Keduanya mendapat pembaruan di sisi eksterior, interior, teknologi, dan fitur-fitur baru. Sekarang, SUV ini hanya tersedia dalam pilihat mesin mild-hybrid atau plug-in hybrid. Tidak ada lagi versi Internal Combustion (bensin) atau mesin konvensional untuk pasar Eropa, termasuk versi AMG sekalipun.

Eksterior dan Interior

Perubahan visual yang paling terlihat adalah lampu depan dengan DRL berdesain baru. Bila sebelumnya menggunakan dua elemen “hockey stick”, DRL sekarang memiliki desain garis putus-putus di area atas dan bawah kluster dengan bilah lampu tipis. Sedangkan untuk lampu belakang, juga mendapatkan ciri khas baru dengan dua palang horizontal, bukan grafis cincin seperti sebelumnya. Pada bumper depan juga memiliki trim tambahan di sudut intake dan chrome fins.

Seperti eksteriornya, bagian dalamnya juga terdapat beberapa perubahan ringan yang tampak familier. Seperti desain roda kemudi baru khas Mercedes-Benz – yang sekarang jadi common parts di hampir semua seri. Sementara ventilasi AC kini diberi pinggiran hitam layaknya Mercedes-Maybach GLS. GLE dan GLE Coupe juga mendapatkan Mercedes-Benz User Experience (MBUX) generasi kedua, dengan ukuran 12,3 inci. Tentunya sudah support Android Auto dan Apple CarPlay wireless, sedangkan sound system menggunakan Burmester dengan ampli 590 watt dan 13 speaker yang support Dolby Atmos.

Pilihan Mesin

Untuk pilihan mesinnya, ada GLE450 4Matic mild hybrid yang dilengkapi dengan mesin bensin 3.0 liter turbocharged inline-sixdengan ISG. Dengan output total 381 PS (375 hp) dan torsi 500 Nm. Berikutnya untuk mesin diesel ada GLE300d 4Matic dengan unit 2.0 liter turbo bertenaga 269 PS (266 hp) dan torsi 550 Nm. Ada juga GLE450d 4Matic dengan mesin 3.0 liter bertenaga 367 PS (362 hp) dan torsi 750 Nm.

Lalu untuk plug-in-hybrid, ada GLE400e 4Matic. Dengan motor listrik bertenaga 136 PS (134 hp atau 100 kW) dan torsi 440 Nm, sedangkan mesinnya menggunakan empat silinder 2.0 liter turbocharged bertenaga 252 PS (248 hp/185 kW) dan torsi 400 Nm. Sehingga, output gabungannya 381 PS (375 hp) atau 280 kW dan torsi 600 Nm. Lalu ada juga GLE350de 4Matic dengan motor listrik yang sama, tetapi menggunakan turbodiesel 4 silinder 2.0 liter yang menghasilkan tenaga 197 PS (194 hp/145 kW) dan torsinya 440 Nm. Sehingga output gabungannya 333 PS (329 hp atau 245 kW) dan torsinya 750 Nm.

Baterainya menggunakan lithium-ion dengan kapasitas energi 31,2 kWh. Range kini meningkat sekitar 10 km, dengan angka peringkat WLTP untuk PHEV bensin antara 98 dan 107 km. Sementara untuk PHEV diesel jaraknya dari 94 hingga 109 km. Kedua PHEV juga dilengkapi dengan charger AC dengan input 11 kW. Sementara pengisian fast charging DC dengan input maksimal 60 kW tetap menjadi opsional.

Read Prev:
Read Next: