AutonetMagz.com – Meski pada faktanya kedengarannya agak mustahil, tapi hal ini sungguh terjadi. Seorang pembeli Mazda MX-5 SkyActiv menceritakan kisahnya via forum Mazda Miata dengan nama pengguna SCSM saat ia baru menerima Mazda MX-5 Launch Edition miliknya. Unit ini terbatas, hanya ada 1.000 unit di seluruh dunia dan ia adalah salah satu yang beruntung, tapi beberapa detik kemudian statusnya berubah dari beruntung jadi sial.
Yap, sial. Sebuah Ford F-150 yang sedang mundur tahu-tahu menabrak MX-5 berwarna Soul Red ini, tanpa mengerem setelah membentur bagian depan MX-5, dan akhirnya berhenti setelah bumper belakang MX-5 membentur tembok. Padahal itu baru pertama kali pemiliknya mengendarai mobil baru itu bersama istrinya, dan kejadiannya tak jauh dari dealer Mazda tempat ia membelinya. Alhasil, bagian depan dan belakang mobil ini remuk.
Untungnya, ia dan istrinya tidak luka sama sekali karena kecelakaannya terjadi pada kecepatan rendah. Terus langkah selanjutnya apa? Kalau yang biasa kami lihat di sekitar sini sih, mungkin keduanya adu urat, adu mulut bahkan adu otot jika keduanya keras kepala dan tak ada yang mau mengalah. Tapi rupanya dealer Mazda duluan yang pasang badan, dan aksinya tergolong di luar dugaan.
Pihak dealer Mazda berkata akan mengganti unit yang kecelakaan itu dengan unit MX-5 baru secara gratis, alias tak perlu bayar. Senang? Pastinya, kapan lagi mobil anda diganti secara gratis? Padahal Mazda tidak wajib melakukan hal itu karena mobilnya sudah diambil pelanggan, sehingga kewajiban mereka selanjutnya hanyalah soal purna jual (kecuali kalau pengemudi Ford F-150 nya adalah orang Mazda, itu baru namanya tanggung jawab).
Tapi sebagai gantinya, unit yang kecelakaan itu akan diambil Mazda sebagai bahan studi untuk mempelajari keamanan dan keselamatan Mazda MX-5. Enak banget ya nasib orang tersebut, beruntung sekali dapat mobil pengganti secara gratis. Kalau di Indonesia mungkin tidak ya ada ATPM yang berani melakukan hal serupa? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Jaguar Land Rover Berminat Dirikan Pabrik di Asean, Negara Mana Yang Dilirik?
