AutonetMagz.com – Setiap mobil yang akan memasuki sebuah pasar yang baru dan negara yang baru biasanya memang akan diberikan sejumlah penyesuaian. Ya, namanya beda negara dan beda iklim, maka jelas akan ada perbedaan kondisi yang akan terjadi pada komponen – komponen mobil. Dan nampaknya kali ini Mazda kecolongan dengan Mazda 6 di China yang nampaknya mengalami kendala dengan sebuah kondisi cuaca.
Seperti yang kita tahu, negara Tirai Bambu ini memang memiliki empat musim, dimana salah satu musimnya adalah musim dingin yang memiliki suhu cukup rendah. Dan pada kondisi – kondisi dengan suhu dingin ini, ternyata ada problem yang muncul dari Mazda 6, yang notabene merupakan salah satu sedan medium andalan Mazda. Saat kondisi suhu rendah yang ekstrim, sistem Vehicle Brake Assist yang dimiliki oleh Mazda 6 di China memiliki potensi untuk malfungsi, dan tentu saja kondisi ini akan membahayakan.
Walaupun begitu, sejauh ini belum ada laporan terkait korban jiwa maupun korban luka – luka karena masalah ini. Namun bukan berarti tak ada insiden karena masalah ini. Pihak Mazda Motor Corporation yang di China bekerja sama dengan FAW Group menyatakan ada 11 insiden yang disebabkan oleh kesalahan komponen ini. Dan pihak Mazda-FAW sendiri menyebut insiden tersebut sebagai ‘insiden kecil’, walaupun kita tak bisa menelaah apakah kecil menurut Mazda-FAW berarti tak ada korban atau memang kasus yang sepele.
Mobil yang terkena recall karena masalah ini sendiri jumlahnya tak bisa dikatakan sedikit. Total ada sebanyak 206.570 unit Mazda 6 yang harus mampir ke bengkel resmi Mazda. Dan untuk unit – unit tersebut merupakan unit yang diproduksi oleh aliansi Mazda-FAW sejak bulan November 2012 hingga bulan Maret 2016. Langkah yang akan dilakukan jelas adalah mengganti komponen yang bermasalah tersebut dengan unit komponen yang baru. Tentunya hal ini tak bisa dianggap remeh, karena sistem pengereman adalah salah satu sistem vital yang harus dipastikan keamanannya.
Untuk Mazda 6 yang terindikasi masalah ini sendiri merupakan unit – unit produksi China di bawah Mazda-FAW, untuk unit yang ada di Indonesia yang diimpor dari Jepang nampaknya tak mengalami masalah yang sama. Jadi, kalian bisa sedikit tenang kawan. Bagaimana menurut kalian? Yuk sampaikan pendapat kalian.
Read Next: Bocor, Ini Wujud Mercedes Benz CLS 2018!
