AutonetMagz.com – Sebagai bagian dari strategi Honda untuk meningkatkan penerapan teknologi, Honda Motor Co., Ltd. meresmikan Honda Software Studio di Osaka. Honda Software Studio Osaka akan menghimpun berbagai tim riset yang bertanggung jawab atas software-defined vehicles (SDV). Merupakan pusat pengembangan software untuk meningkatkan penerapan teknologi yang menjadi elemen kunci dalam memperkuat daya saing produk.
Teknologi yang Dikembangkan
Adapun teknologi yang dikembangkan disana mencakup sistem mengemudi otomatis (autonomus), Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), smart cabin apps, serta pengembangan System on Chip (SoC) sebagai hardware untuk mendukung kinerja aplikasi-aplikasi tersebut. Begitu juga dengan vehicle Operating System (OS) yang menjadi platform untuk mengendalikan SoC dan aplikasi-aplikasi tersebut.
Sebelumnya, Honda telah mengumumkan rencana investasi sekitar 2 triliun Yen untuk research & development software selama periode 10 tahun hingga tahun fiskal akhir Maret 2031. Per Juni 2025, Honda Software Studio Osaka memiliki sekitar 100 tenaga kerja, dan Honda berencana untuk memperluas menjadi sekitar 500 tenaga kerja. Dengan demikian, Osaka/Kansai akan menjadi pusat pengembangan perangkat lunak Honda terbesar kedua di Jepang setelah Tokyo/Kanto.
Rencana Kedepannya
Honda Software Studio Osaka mulai beroperasi pada April 2025 sebagai pengembangan dari fasilitas software yang sudah ada di Osaka. Selain itu, Honda berencana membuka pusat pengembangan baru di Tokyo di awal 2026. Pengembangan software ini dijalankan secara terintegrasi dengan pusat R&D Honda di Tochigi, Jepang. Dari sekitar 100 karyawan saat ini, sekitar 85% direkrut melalui jalur mid-career dengan latar belakang yang beragam. Mulai dari perusahaan integrator sistem, kereta api, hingga elektronik.
Read Next: Isuzu Akan Hadir Membawa Beragam Inovasi Terbaru Di GIIAS 2025!
